Keutamaan Istighfar atau Minta Ampun, 26 Manfaat di Dunia dan Akhirat
Istighfar atau meminta ampunan mempunyai banyak keutamaan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Istighfar merupakan amalan penting, sehingga umat Islam dianjurkan untuk mengamalkannya dan bertobat kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW sendiri yang sudah dijamin masuk surga, juga beristighfar tidak kurang dari 70 kali dalam hari. Dalam Alquran Allah SWT juga berjanji bagi mereka yang senantiasa beristighfar kepada-Nya:
وَّاَنِ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوْبُوْٓا اِلَيْهِ يُمَتِّعْكُمْ مَّتَاعًا حَسَنًا اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى وَّيُؤْتِ كُلَّ ذِيْ فَضْلٍ فَضْلَهٗ ۗوَاِنْ تَوَلَّوْا فَاِنِّيْٓ اَخَافُ عَلَيْكُمْ عَذَابَ يَوْمٍ كَبِيْرٍ
“Dan hendaklah kamu memohon ampunan kepada Tuhanmu dan bertobat kepada-Nya, niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik kepadamu sampai waktu yang telah ditentukan. Dan Dia akan memberikan karunia-Nya kepada setiap orang yang berbuat baik. Dan jika kamu berpaling, maka sungguh, aku takut kamu akan ditimpa azab pada hari yang besar (Kiamat).” (QS Hud ayat 3)
Sangat banyak keutamaan dari beristighfar atau momohon ampun kepada Allah. Dalam buku “Hikayat Keajaiban Istighfar dan Shalawat Nabi” terbitan Republika Penerbit, Fuad Abdurahman mengungkapkan bahwa setidaknya ada 26 keutamaan istighfar dan tobat yang telah diuraikan para ulama.
1. Menggembirakan Allah SWT
اللَّهُ أَفْرَحُ بِتَوْبَةِ عَبْدِهِ مِنْ أَحَدِكُمْ سَقَطَ عَلَى بَعِيرِهِ ، وَقَدْ أَضَلَّهُ فِى أَرْضِ فَلاَةٍ
“Sungguh, Allah lebih gembira dengan tobat hamba-Nya daripada kegembiraan salah seorang dari kalian yang menemukan untanya yang hilang di padang pasir.” (HR Bukhari dan Muslim).
2. Dicintai Allah SWT. Dalam Alquran, Allah SWT berfirman:
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ
“Sesungguhnya, Allah mencintai orang-orang yang bertobat dan mencinta orang-orang yang menyucikan diri.” (QS Al Baqarah ayat 222).
3. Dosa-dosanya diampuni. Imam Qatadah berkata, “Alquran telah menunjukkan penyakit dan obat kalian. Adapun penyakit kalian adalah dosa, dan obat kalian adalah istighfar.”
4. Mengikuti sunnah Rasulullah SAW
وَعَنْ أبِي هُرَيرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: وَاللهِ إَنِّي لَأَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوبُ إِليهِ فِي اليَومِ أَكثَرَ مِنْ سَبعِينَ مَرَّةً
Abu Hurairah berkata, “Saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Demi Allah, sungguh, aku minta ampun kepada Allah (istighfar) dan bertobat kepada-Nya dalam sehari lebih dan 70 kali.” (HR Bukhari).
5. Selamat dari api neraka
6. Mendapat balasan surga
7. Mengecawakan setan
8. Membuat setna putus asa
9. Menolak bencana dan meredam azab
10. Mengusir kesedihan dan melapangkan kesempitan.
مَنْ أَكْثَرَ مِنْ الِاسْتِغْفَارِ؛ جَعَلَ اللَّهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا، وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا، وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
“Barang siapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap kesempitannya dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangka.” (HR Ahmad, Abu Daud, dan Ibnu Majah).
11. Melancarkan rezeki
ﻭَﺇِﻥَّ اﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻟَﻴُﺤْﺮَﻡُ اﻟﺮِّﺯْﻕَ ﺑِﺎﻟﺬَّﻧْﺐِ ﻳﺼﻴﺒﻪ
“Sesungguhnya seorang hamba bisa tertahan rezekinya karena dosa yang dilakukannya.” (HR Ahmad, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban). Karena itu, umat Islam bisa memperbanyak istighfar untuk menghapus dosa-dosa itu, sehinggga rezekinya pun menjadi lancar.
12. Membersihkan hati
13. Diangkat derajatnya di surga
14. MEnjadi sebaik-baik orang yang bersalah
كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِيْنَ التَّوَّابُوْنَ
“Setiap anak Adam pernah bersalah, dan sebaik-baik orang yang bersalah adalah yang bertobat.” (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Al-Hakim).
15. Termasuk Allah yang sejati
16. Terhindar dari cap kezaliman
وَمَنْ لَمْ يَتُبْ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
“Dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.” (QS Al Hujurat ayat 11).
17. Mudah mendapatkan anak
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا
“Maka aku berkata (kepada mereka), ‘Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, Sungguh, Dia Maha Pengampun, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu’. (QS Nuh ayat 10-12).
18. Mudah mendapatkan hujan
19. Menambah kekuatan
20. Menjadi orang yang beruntung
21. Keburukannya diganti dengan kebaikan
إِلَّا مَنْ تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَأُولَٰئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ ۗ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا
“Kecuali orang-orang yang bertobat dan beriman dan mengerjakan kebajikan; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebaikan. Allah Mahapengampun, Mahapenyayang.” (QS Al Furqan ayat 70).
22. Menegaskan sebagai orang mukmin
23. Termasuk orang bijak
24. Penyebab turunnya rahmat Allah SWT
25. Menghindarkan godaan
إِنَّهُ لَيُغَانُ عَلَى قَلْبِى وَإِنِّى لأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ فِى الْيَوْمِ مِائَةَ مَرَّةٍ
“Adakalanya hatiku tergoda oleh sesuatu, sehingga aku beristighfar kepada Allah SWT sebanyak 100 kali seharinya.” (HR Ar-Tirmidzi).
26. Memelihara lisan