Kapolri Lantik 16 Pati Polri, Ini Daftarnya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Selasa (18/10) resmi melantik 16 perwira tinggi (pati) Polri untuk menempati posisi baru di lingkungan tinggi kepolisian. Belasan pati tersebut enam di antaranya menjabat posisi baru sebagai Kepala Polisi Daerah (Kapolda). 

Sementara beberapa pati yang lainnya menempati posisi strategis di lingkungan Mabes Polri. Beberapa nama yang dilantik menjadi Kapolda, adalah Andi Rian Djadi. Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Mabes Polri itu, dinaikkan pangkatnya dari Brigadir Jenderal (Brigjen) menjadi Inspektur Jenderal (Irjen). Kapolri Sigit mempercayakan jabatan baru kepadanya sebagai Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel). 

Andi Rian selama menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri menangani beberapa kasus besar yang menjadi perhatian publik. Nama Andi Rian belakangan, pun menjadi sorotan terkait dengan perannya sebagai ketua tim penyidikan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat (J), yang menetapkan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka utama, dan dalang pembunuhan berencana di Duren Tiga 46 di Jakarta Selatan (Jaksel) itu. Posisi Andi Rian sebagai Dirtipidum 2020 lalu, menggantikan Ferdy Sambo yang naik pangkat menjadi Kadiv Propam. 

Namun dalam pengungkapan kasus Ferdy Sambo tersebut, gaya hidup Andi Rian sempat menjadi sorotan. Itu lantaran, lulusan Akpol 1991 itu kerap tampil ke muka media dengan menggunakan pakaian-pakaian dan aksesori serba mahal. Sebelum menangani kasus kematian Brigadir J, nama Andi Rian, juga menjadi sorotan ketika ia juga ambil bagian dalam penyidikan pembunuhan 6 Laskar Front Pembela Islam (FPI), atau kasus unlawfull killing di Kilometer (KM) 50 Tol Cikampek itu.   

Dalam pelantikan tersebut, pun Kapolri Sigit juga melantik Irjen Toni Hermanto sebagai Kapolda Jawa Timur (Jatim). Ia menggantikan Irjen Nico Afinta yang dicopot beberapa pekan lalu terkait dengan penanganan tragedi kemanusian di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang. 

Pergantian Kapolda Jatim ini sempat memunculkan ‘kegentingan’. Karena setelah Kapolri Sigit mencopot Irjen Nico Afinta sebagai Kapolda Jatim, ia menunjuk Irjen Teddy Minahasa, Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) sebagai pengganti.

Akan tetapi, pekan lalu, Irjen Teddy Minahasa ditangkap oleh Propam Polri, dan tim Polda Metro Jaya (PMJ) lantaran terlibat dalam skandal peredaran narkoba jenis sabu-sabu. Penangkapan terhadap Irjen Teddy itu terbilang memalukan Polri. 

Karena pada saat peristiwa itu terjadi, Jumat (14/10) Jenderal Sigit bersama Kapolda dari seluruh provinsi sedang menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara. Kapolri, pada hari itu juga membatalkan penunukkan Irjen Teddy sebagai Kapolda Jatim. 

Kapolri pada hari itu juga menonaktifkan Irjen Teddy dari kepolisian, dan memerintahkan agar kasus narkoba yang terjadi diusut tuntas etiknya, maupun pidananya.

Sementara itu, Irjen Rusdi Hartono, yang semula disiapkan untuk menempati posisi sebagai Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Teddy direvisi. Irjen Rusdi yang semula menjabat di Lemdikpol, kini dilantik menjadi Kapolda Jambi. Sementara untuk Kapolda Sumbar, Kapolri Sigit resmi melantik Irjen Suharyono. 

Nama pati Polri lainnya yang menjadi sorotan dalam pelantikan kali ini adalah, Brigjen Krishna Murti. Kapolri Sigit menaikkan pangkatnya menjadi Irjen, dan memberikan posisi baru sebagai Kadiv Hubinter Polri. 

Krishna Murti, sebelumnya menjabat sebagai Karo Misi International (Karomisinter) Hubinter Polri. Namun sebelum itu, nama Krishna Murti sempat tenar terkait perannya sebagai Satgas Mafia Bola 2019. Juga perannya bersama Ferdy Sambo sebagai tim penyidikan kasus Kopi Sianida yang menewaskan Mirna Salihin 2016. 

Krishna Murti juga sempat tenar saat insiden Bom Thamrin 2016. Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Humas Mabes Polri Kombes Nurul Azizah menyampaikan 16 pati Polri yang dilantik Kapolri, Selasa (18/10) untuk menempati posisi-posisi baru.

Sertijab PJU Mabes Polri dan Kapolda:

1. Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri SMM dimutasikan sebagai Pati Bareskrim Polri.

2.Irjen Pol Risyapudin Nursin SIK diangkat dalam jabatan baru sebagai Koorsahli Kapolri.

3. Irjen Pol Midi Siswoko SIK diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Malut.

4. Irjen Pol Drs Asep Suhendar MSi diangkat dalam jabatan barus sebagai Pati Polda DIY.

5. Irjen Pol Sowondo Nainggolan SIK MH diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda DIY.

6. Irjen Pol Noco Afinta SIK SH MH diangkat dalam jabatan baru sebagai Sahlisosbud Kapolri

7. Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Jatim.

8. Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo SIK diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Sumsel.

9. Irjen Pol Drs Rusdi Hartono MSI diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Jambi.

10. Irjen Pol Drs Rikwanto SH MHum diangkat dalam jabatan baru sebagai analis kebijakan utama bidang Jamen Ops Itwasum Polri.

11. Brigjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK MH diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Kalsel.

12. Irjen Pol Drs Mulyatno SH MM diangkat dalam jabatan baru sebagai Pati Polda Sulut.

13. Irjen Pol Drs Setyo Budiyanto SH MH diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Sulut.

14. Irjen Pol Drs Johanis Asadoma MHum diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda NTT.

15. Brigjen Pol Krishna Murti SIK MSi diangkat dalam jabatan baru sebagai Kadivhubinter Polri.

16. Irjen Pol Suharyono SIK SH diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Sumbar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika