Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga Dilantik

Dewan Pendidikan memiliki tugas melakukan pengawasan.

Dok. Pemkab Purbalingga
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi melantik kepengurusan Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga masa bakti 2022-2027.
Rep: Idealisa Masyrafina Red: Muhammad Fakhruddin

REPUBLIKA.CO.ID,PURBALINGGA -- Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi melantik kepengurusan Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga masa bakti 2022-2027.

Baca Juga


Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga merupakan lembaga resmi dan bersifat mandiri yang ditunjuk oleh pemerintah daerah guna memberikan rekomendasi dan masukan kepada kepala daerah dalam hal permasalahan pendidikan, terkait dengan  keluhan-keluhan masyarakat.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menjelaskan, Dewan Pendidikan memiliki tugas melakukan pengawasan, utamanya terkait dengan kebijakan-kebijakan yang diimplementasikan di lapangan. Dewan Pendidikan juga memiliki tugas untuk meningkatkan indikator pendidikan, sehingga dapat berkontribusi terhadap peningkatan IPM di Kabupaten Purbalingga.

"Jadi bapak-bapak tugasnya tidak ringan, karena memberikan rekomendasi kepada bupati, apa yang harus dilakukan oleh pemerintah kabupaten demi kemajuan pendidikan di Purbalingga”, kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat melantik kepengurusan Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga masa bakti 2022-2027 di pendapa Dipokusumo, Senin (05/12/2022).

Bupati Tiwi menjelaskan, tugas lain Dewan Pendidikan, membantu pemerintah memetakan penyebab masih tingginya Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah (AUSTS) di Kabupaten Purbalingga. Padahal indikator yang dapat menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) bidang Pendidikan diantaranya AUSTS dan masalah lama sekolah.

Dewan Pendidikan juga harus bisa menjadi peringatan dini (early-warning). Dewan Pendidikan harus memiliki informasi terbaru terkait permasalahan bidang pendidikan, termasuk mencari solusinya. Untuk bisa menjalankan tugas Dewan Pendidikan harus paham dan mengerti permasalahan - permasalahan pendidikan yang ada di Kabupaten Purbalingga. Permasalahan peningkatan mutu sumber daya manusia juga menjadi perhatian pemerintah pusat.

"Jadi ketika ada permasalahan di sektor pendidikan, harusnya yang pertama kali tahu adalah dewan pendidikan, sebelum bupati tahu, dewan pendidikan harus tahu dulu. Juga dewan pendidikan harus memberikan informasi disertai-solusi-solusi yang dapat diambil oleh pemerintah kabupaten,” jelas Tiwi.

Terakhir Bupati Tiwi berpesan agar setiap bulan melakukan rapat dengan Dinas Pendidikan untuk menyampaikan permasalahan yang ada di lapangan sekaligus memberikan masukan kepada Dinas Pendidikan.

Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga terlantik, Anas Sumarjo mengatakan, perlu kerjasama semua pihak untuk memajukan Pendidikan di Kabupaten Purbalingga.

"Diharapkan Dewan Pendidikan Kabupaten Purbalingga masa bakti 2022-2027 bisa memberikan kontribusi yang makin baik dan kerjasama dengan stakeholder di bidang pendidikan untuk memajukan penyelenggaraan Pendidikan yang lebih baik lagi,"kata Anas. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler