Bukan Es Kopi, Begini Cara Bikin Cold Brew Seperti Barista Profesional
Cold brew tidak sama dengan es kopi biasa.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dari latte hingga espresso, ada begitu banyak jenis kopi yang bisa disiapkan, masing-masing dengan cara pembuatan yang berbeda. Salah satu cara paling populer untuk mengonsumsi kopi adalah cold brew.
Membuat kopi cold brew lebih mudah dari kelihatannya. Setelah menguasai keterampilan tersebut, Anda akan dapat membuatnya sempurna dalam waktu singkat.
Cara membuat kopi cold brew
Dikutip dari laman USA Today, Jumat (10/2/2023), untuk memulai membuat cold brew, Anda membutuhkan kopi bubuk kasar. Anda dapat menggiling kopi di rumah jika mau, tetapi kopi bubuk yang dibeli di toko juga tak masalah.
Rasio kopi bubuk dengan air dapat disesuaikan. Aturan praktisnya adalah untuk setiap satu cangkir air, Anda membutuhkan satu ons kopi bubuk.
Dalam mason jar atau stoples besar bermulut lebar, masukkan air dan bubuk kopi sesuai takaran yang diinginkan lalu aduk. Jika Anda mencoba untuk pertama kali, gunakan tiga gelas air untuk 1½ cangkir bubuk kopi.
Tutup stoples dan biarkan campuran ini meresap semalaman atau sekitar 12 jam dan hingga 24 jam. Setelah campuran kopi dan air selesai diseduh, tuangkan ke saringan kopi yang ditempatkan di atas mangkuk atau gelas ukur.
Cairan yang keluar dari campuran tersebut akan menjadi konsentrat cold brew yang bisa Anda encerkan dengan air atau susu secukupnya. Sajikan dengan es atau tambahan lainnya.
Apa perbedaan antara es kopi dan cold brew?
Es kopi dan cold brew terlihat sama pada pandangan pertama, tetapi kedua minuman tersebut dibuat dengan cara berbeda. Proses cold brew seperti yang dijelaskan di atas tidak seperti membuat es kopi yang hanya terdiri dari menyeduh kopi tetes biasa dan menambahkan es.
Menurut Taste of Home, cold brew direndam lebih lama dari es kopi. Tapi kopi seduh panas mengeluarkan rasa tambahan, seperti kepahitan dan keasaman, dibandingkan dengan seduh dingin.
Manfaat kopi
Kopi memang memiliki manfaat yang dapat meningkatkan hari dan kesehatan Anda, lebih dari sekadar minuman kafein di pagi hari. Studi telah menemukan bahwa dua cangkir kopi setiap hari telah menurunkan kemungkinan mengembangkan diabetes tipe 2, penyakit Parkinson dan penyakit ginjal untuk wanita, menurut Johns Hopkins University School of Medicine.
Minum kopi dapat memengaruhi kesehatan secara positif. Akan tetapi, seperti apa pun, minumlah secukupnya.
Apakah cold brew lebih sehat daripada kopi panas?
Kopi panas mengandung lebih banyak antioksidan dibandingkan dengan cold brew. Meski begitu, cold brew masih memiliki antioksidan yang cukup kuat.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cold brew tidak seasam kopi panas. Ini menjadikannya lebih bersahabat untuk mereka yang mengalami refluks asam atau masalah pencernaan.
Konsentrat cold brew sebetulnya sangat kuat, memiliki sekitar 200 miligram kafein per cangkir. Minuman tersebut dimaksudkan untuk diencerkan dengan air dan susu hingga mengurangi kandungan kafein secara keseluruhan, membuatnya mirip dengan secangkir kopi panas.
Meskipun kandungan kafein bervariasi tergantung pada proses pembuatannya, tidak ada perbedaan kafein yang besar antara cold brew dan kopi panas.