Polisi Usut Gerombolan Bermotor yang Adang Bus di Bandung

Gerombolan bermotor itu dikabarkan mengadang bus di Solokanjeruk, Kabupaten Bandung.

Antara/Jafkhairi
(ILUSTRASI) Garis polisi
Rep: Muhammad Fauzi Ridwan Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Polisi mengusut gerombolan bermotor yang melakukan pengadangan bus di kawasan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Aksi gerombolan bermotor saat mengadang bus itu terekam dalam video, yang kemudian beredar di media sosial (medsos).

Baca Juga


Dilaporkan kejadian itu terjadi pada Ahad (18/6/2023) malam. Kepala Polsek (Kapolsek) Solokanjeruk AKP Asep Dedi mengatakan, polisi sudah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan.

“Setelah kami mendapatkan informasi dari medsos, langsung cek TKP (tempat kejadian perkara), menyamakan lokasi yang ada di medsos,” kata Kapolsek, saat dikonfirmasi, Senin (19/6/2023).

Dalam rekaman video yang beredar, terlihat beberapa orang yang berboncengan motor di jalanan. Kemudian dari gerombolan bermotor itu ada yang turun dan mengadang bus yang tengah melintas. Diduga gerombolan bermotor itu membawa alat pemukul dan senjata tajam.

Kapolsek mengatakan, pihaknya berupaya menghubungi korban yang diadang gerombolan bermotor itu. Polisi mengontak admin medsos yang mengunggah rekaman video aksi gerombolan bermotor itu. “Korban akan ke polsek untuk melapor,” katanya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler