Bantuan Air Bersih Disalurkan untuk Ratusan Warga di Sindangresmi Sukabumi
Bantuan air bersih ditujukan untuk warga di tiga kampung.
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terus berupaya memberikan bantuan bagi warga yang mengalami kesulitan air bersih pada musim kemarau ini. BPBD Kabupaten Sukabumi bekerja sama dengan berbagai pihak untuk penyaluran bantuan air bersih.
Seperti bersama relawan Harika Foundation, untuk penyaluran bantuan air bersih ke wilayah Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampangtengah. “BPBD melakukan penanggulangan bencana kekeringan dengan menyalurkan bantuan air bersih ke Desa Sindangresmi,” ujar Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna, Ahad (20/8/2023).
Daeng mengatakan, bantuan air bersih ke Desa Sindangresmi ditujukan untuk 164 kepala keluarga (KK) atau 555 jiwa. Warga yang mendapat bantuan air bersih ini tersebar di sejumlah kampung. Salah satunya Kampung Ciareuy RT 14/RW 04, dengan 41 KK atau 138 jiwa.
Bantuan air bersih juga disalurkan ke RT 15/RW 04 Kampung Ciareuy, untuk 38 KK atau 124 jiwa. Kemudian ke Kampung Ciasahan RT 08/RW 02, untuk 45 KK atau 157 jiwa, dan ke Kampung Neglasari RT 01/RW 01, untuk 40 KK atau 136 jiwa.
Daeng mengatakan, bantuan air bersih itu diambil dari PDAM Sukabumi Cabang Cikembar. Penyaluran bantuan air bersih itu dibantu Petugas Penanggulangan Bencana kecamatan (P2BK) Jampangtengah, personel Babinsa, relawan Mantab, dan relawan RTN.
Selain ke wilayah Jampangtengah, bantuan air bersih juga sudah disalurkan ke sejumlah daerah di wilayah Kecamatan Gegerbitung, Cicantayan, Cisaat, Cikembar, dan Gunungguruh.