Red Flag Strok yang Bisa Muncul di Mata

Ada red flag alias tanda bahaya strok yang bisa terlihat di mata.

www.freepik.com
Perempuan memperlihatkan matanya (ilustrasi). Kelopak mata terkulai di satu sisi mungkin merupakan indikasi strok yang patut diwaspadai.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gejala strok yang populer dan sudah banyak diketahui masyarakat awam antara lain kesulitan berbicara atau kehilangan keseimbangan. Namun, ternyata ada red flag alias tanda bahaya strok lainnya yang bisa terlihat di mata.

Dokter mata dari Laser Eye Clinic London, Jørn Slot Jørgensen, menyayangkan banyak orang hanya mengunjungi dokter mata jika sudah sakit atau memerlukan koreksi penglihatan. Padahal, pemeriksaan mata berkala amat penting.

"Faktanya, dokter mata mungkin merupakan dokter pertama yang mendiagnosis suatu kondisi medis karena tanda awalnya mungkin muncul pada mata," kata Jørgensen, dikutip dari laman Express, Ahad (27/8/2023).

Jørgensen menjelaskan, strok dipicu oleh gangguan aliran darah ke otak, karena itu mata juga bisa terkena dampaknya. Kurangnya aliran darah ke organ penglihatan itu dapat memicu berbagai gejala.

Dia merekomendasikan untuk memperhatikan tanda-tanda tertentu, seperti perubahan penglihatan mendadak. Penglihatan yang kabur atau hilang sama sekali pada salah satu atau kedua mata bisa disebabkan oleh strok.

Selain itu, strok juga dapat menyebabkan penglihatan ganda atau penglihatan tidak sejajar secara tiba-tiba. Kelopak mata terkulai di satu sisi mungkin merupakan indikasi strok yang patut diwaspadai.

Baca Juga


Kondisi lain, yakni ukuran pupil tidak sama atau pupil tidak reaktif, yang dapat menjadi tanda adanya masalah neurologis, termasuk strok. Jika menyadari gejala-gejala itu, sangat penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

Deteksi gejala stroke dengan metode FAST - (Republika)


Strok dianggap sebagai keadaan darurat medis yang berpotensi mengancam jiwa. Semakin cepat seseorang yang terkena dampak itu menerima pengobatan, semakin kecil kemungkinan terjadinya kerusakan pada otak.

Menurut Jørgensen, kebanyakan penderita strok menyadari kehilangan penglihatan atau ada bayangan gelap di salah satu matanya saat bangun tidur di pagi hari. Segeralah pergi ke rumah sakit, walaupun gejalanya hilang saat sedang dalam perjalanan. Tetap penting untuk memeriksakan diri ke dokter.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler