Fintech Saudi Teken MoU dengan Mastercard Percepat Transformasi Digital
Fintech Saudi ingin memperkuat ekosistem ekonomi dan keuangan digital.
REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Mastercard dan Fintech Saudi telah meneken nota kesepahaman (MoU) selama Seamless Saudi Arabia 2023 untuk memajukan pertumbuhan dan perkembangan industri FinTech Arab Saudi. Kerja sama ini selaras dengan tujuan Visi 2030 Arab Saudi.
Tujuan dari MoU tersebut juga merupakan upaya berkelanjutan untuk menciptakan sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang berkembang. Kemitraan ini diluncurkan untuk menciptakan lingkungan yang memungkinkan bagi komunitas FinTech yang sedang berkembang di Kerajaan untuk tumbuh dan memenuhi potensinya.
Direktur Pelaksana Fintech Saudi, Nezar A. Alhaidar menyampaikan, kerja sama strategis antara pihaknya dengan Mastercard menegaskan kembali komitmennya untuk mendorong inovasi dan ekspansi di industri FinTech.
Alhaidar yakin dapat membantu perusahaan FinTech untuk mengembangkan metode pembayaran inovatif dan layanan digital yang meningkatkan sektor yang berkembang pesat di Kerajaan ini dengan memanfaatkan pengetahuan dan jaringan Mastercard.
"Sejalan dengan Visi Kerajaan 2030, kemitraan kami dengan Mastercard merupakan tonggak sejarah yang mengakui potensi besar industri FinTech Arab Saudi," kata Nezar, dikutip dari laman IBS Intelligence, Kamis (7/9/2023).
Dengan memanfaatkan keahlian, saran dan solusi Mastercard, FinTech di seluruh wilayah Saudi akan didukung untuk meningkatkan dan mengembangkan bisnis mereka, serta memanfaatkan peluang-peluang baru.
Kemitraan Mastercard dan Fintech Saudi juga bertujuan untuk memfasilitasi kolaborasi yang bermakna dan mendukung sektor FinTech yang berkembang pesat di Kerajaan Arab Saudi. Caranya dengan mempercepat transformasi digitalnya dan memberdayakan entitas dalam negeri dan berbasis di Saudi untuk memasuki pasar dengan lebih cepat.
Country General Manager MENA Central Mastercard, Adam Jones, menuturkan, Arab Saudi dengan cepat menjadi pusat inovasi teknologi dan UKM global, dan berhasil membangun ekosistem Fintech yang dinamis. Hal ini mengingat adanya Visi 2030 dan komitmen Kerajaan untuk mengembangkan ekonomi non-tunai yang menjadi landasan keberhasilan ini.
"Kemitraan kami dengan Fintech Saudi sejalan dengan tujuan ini dan akan memungkinkan kami untuk lebih mendukung startup baru dan mapan dengan memberikan solusi pembayaran dan layanan digital yang aman, inovatif, dan beragam," ujar Jones.