Adab Muslim Saat Mendengarkan Adzan

Adzan adalah panggilan untuk sholat dalam agama Islam.

Republika/Agung Supriyanto
Muazin mengumandangkan Adzan. (ilustrasi)
Rep: Muhyiddin Red: Muhammad Hafil

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Adzan adalah panggilan untuk sholat dalam agama Islam. Ini adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan seorang Muslim, karena adzan mengumumkan waktu-waktu shalat yang telah ditentukan dalam agama Islam. Azan biasanya dikumandangkan oleh seorang muadzin dari sebuah masjid atau tempat ibadah Islam.

Baca Juga


Ketika mendengarkan adzan, umat Islam pun dianjurkan untuk menjawabnya, baik ketika mendengarkan langsung di masjid maupun lewat televisi. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

إِذَا سَمِعْتُمْ الْمُؤَذِّنَ فَقُوْلُوا مِثْلَ مَا يَقُولُ الْمُؤَذِّنُ

“Jika kalian mendengar seruan adzan, maka ucapkanlah sebagaimana yang diucapkan muadzin.” (HR Bukhari dan Muslim)

Selain perlu menjawab adzan, banyak adab lain yang perlu diperhatikan oleh seorang muslim. Adab atau tata krama yang baik saat mendengarkan adzan adalah penting dalam Islam karena adzan adalah panggilan untuk shalat.

Berikut adalah beberapa adab yang perlu diperhatikan saat mendengarkan adzan:

1. Berhenti Aktivitas             

Ketika Anda mendengar adzan, sebaiknya berhenti dari semua aktivitas yang sedang Anda lakukan, terutama jika Anda sedang bekerja atau berbicara dengan orang lain. Ini adalah momen untuk memberikan perhatian penuh kepada panggilan Allah.

2. Mendengarkan dengan Khusyuk

Cobalah untuk mendengarkan adzan dengan khusyuk dan penuh perhatian. Ini adalah panggilan untuk shalat yang sangat penting, dan Anda harus merasa bersyukur atas kesempatan untuk menjalankan ibadah tersebut.

3. Mengulangi Setelah Muadzin

Setelah muadzin mengucapkan setiap kalimat adzan, ada baiknya mengikuti ucapannya dengan penuh penghormatan. Anda dapat mengulangi setiap kalimat adzan setelah muadzin, kecuali saat dia mengucapkan "Hayya Alassholah" (marilah kita shalat) dan "Hayya alal Falah" (marilah ke kebahagiaan), di mana Anda menjawab dengan "La hawla wa la quwwata illa billahil Aliyyil Adzim" (Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung).

4. Doa Setelah Adzan

Setelah adzan selesai, juga disunahkan untuk mengucapkan doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Siapa pun yang membaca doa ini akan memperoleh syafaat di hari kiamat. Berikut doanya:

اَللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَا ةِ الْقَائِمَةِ اَتِ مُحَمَّدَانِ الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ وَابْعَثْهُ مَمُامًامَحْمُوْدَنِ ا لَّذِىْ وَعَدْتَهُ

Artinya: “Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan shalat yang tetap didirikan, kurniailah Nabi Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan kelebihan serta kemuliaan dan derajat yang tinggi dan tempatkanlah dia pada kependudukan yang terpuji yang telah Engkau janjikan.”

5. Mendoakan Muadzin

Anda juga dapat mendoakan muadzin dan semua Muslim ketika mendengarkan adzan. Doakan agar Allah memberikan berkah kepada muadzin dan memperluas rahmat-Nya kepada seluruh umat Islam.

Itulah beberapa adab seorang muslim ketika mendengarkan adzan. Dan ingatlah bahwa mendengarkan adzan adalah momen yang sakral dalam hidup seorang Muslim, dan sikap Anda saat mendengarkannya harus mencerminkan penghormatan dan ketaatan kepada Allah SWT.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler