Kampanye di Bengkulu, Prabowo Kenalkan Ajudan dan Sekretarisnya yang Masih Bujang

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, melakukan aksi unik saat berkampanye di Kota Bengkulu, Kamis (11/1/2024). Dia memamerkan tiga ajudan ataupun sekretarisnya, yang kebetulan ketiganya kini berstatus lajang atau single dan dipromosikan kepada para ibu di sana.

Momen itu terjadi ketika Prabowo sedang berpidato dalam acara Konsolidasi Relawan Prabowo-Gibran Bengkulu di Gedung Balai Buntar, Kota Bengkulu. Di tengah pidatonya, Prabowo yang juga menjabat menteri pertahanan tiba-tiba memanggil ajudannya, Mayor Inf Teddy Indra Wijaya, untuk mendekat.

Prabowo lantas memegang bahu ajudannya yang merupakan prajurit Kopassus TNI AD itu. "Gimana, ajudan saya ganteng apa tidak," ujarnya lalu disambut teriakan ratusan relawan kaum hawa.

Sejurus kemudian, Prabowo memanggil ajudan sipil bernama Rizky Irmansyah. Laki-laki bertubuh tinggi itu mendekat dan bahunya juga dipegang oleh Prabowo. "Ini di samping saya masih bujangan," ujar ketua umum DPP Partai Gerindra itu.

Dia lantas memanggil sekretarisnya, yakni Agung Surahman. Agung tampak tersenyum ketika Prabowo memperkenalkan dirinya kepada para relawan yang memadati lokasi acara.

"Ini sekretaris pribadi saya, anak Bengkulu, masih bujangan. Kalau ada ibu-ibu cari mantu, boleh datang kepada saya," ujar Prabowo, disambut riuh tepuk tangan para relawan.

Dalam acara tersebut, Prabowo juga menyampaikan bahwa dirinya datang ke Bengkulu bersama artis Raffi Ahmad. Kehadiran Raffi di atas panggung sempat mengalihkan perhatian para relawan yang sedang menyimak pidato sang capres.

Para relawan perempuan berteriak ketika melihat Raffi, yang mendapat sorotan kamera, tampak di layar utama panggung. "Lihat Raffi Ahmad histeris, emang dia lebih ganteng dari aku? Aku dulu ganteng juga. Ya sekarang oke lah," kata Prabowo berkelakar, lalu disambut gelak tawa ratusan pendukungnya.

Bengkulu merupakan satu dari tiga provinsi yang dikunjungi Prabowo untuk menghadiri acara konsolidasi relawan sepanjang hari Kamis. Dua provinsi lainnya adalah Lampung dan Bangka Belitung.

Janji hilangkan korupsi...

Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto berjanji akan menghilangkan praktik korupsi di Indonesia. Janji itu akan ditepati apabila dirinya berhasil menjadi Presiden RI.

"Saya bertekad manakala saya menerima mandat dari rakyat, saya akan menghilangkan korupsi dari bumi Indonesia," kata Prabowo saat berpidato dalam acara Konsolidasi Relawan Prabowo-Gibran Bangka Belitung di Kota Pangkal Pinang, Kamis (11/1/2024) petang WIWB.

Menurut Prabowo, keberhasilan menghilangkan praktik korupsi akan membuat kemiskinan hilang pula di Tanah Air. Karena itu, ia meminta rakyat untuk memilihnya saat hari pencoblosan Pilpres 2024 pada 14 Februari mendatang.

"Hai koruptor-koruptor, hai maling-maling, hati-hati tanggal 14 Februari rakyat Indonesia akan menyerahkan keputusannya saudara-saudara sekalian," kata ketua umum DPP Partai Gerindra itu.

Prabowo sebagai menhan dikabarkan pernah menggagalkan praktik korupsi di lingkup kementerian itu saat dirinya baru menjabat pada 2020 lalu. Juru Bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo membatalkan kontrak pengadaan barang yang anggarannya digelembungkan hingga 1.000 persen.

Belakangan, adik kandung Prabowo, Hashim Djojohadikusumo menyebut bahwa mark up anggaran yang digagalkan kakaknya itu senilai Rp 51 triliun. Penggelembungan anggaran itu terjadi pada kontrak pembelian senjata.

Ikuti Whatsapp Channel Republika