Ngakak, Pandji Pragiwaksono Nyerah Wajahnya Terus Kena Face Swap, Bagaimana Cara Buatnya?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa hari terakhir, warganet di X (sebelumnya bernama Twitter) ngakak berjamaah setelah melihat wajah komika Pandji Pragiwagsono kena face swap secara bertubi-tubi. Wajah Pandji ditukar atau diedit ke dalam berbagai foto ataupun momen menggunakan aplikasi berbasis kecerdasan buatan (AI).

Pandji pun kelimpungan melihat banyaknya unggahan warganet. Dia sempat membalas sejumlah meme yang memuat wajah dirinya.

"YA ALLAH KENAPA GUE SEDIH TAPI NGAKAK SIIIHHH," tulis Pandji di salah satu postingan yang menunjukan wajah dirinya dalam tubuh komika Marshel Widianto, dikutip Kamis (18/1/2024).

Melihat "serangan" yang dialamatkan kepadanya, Pandji menyebut lama-lama ia merasa setuju dengan Undang-Undang ITE. Seolah frustasi dengan meme-meme yang terus bermunculan selama beberapa hari terakhir, ia pun terpikir untuk segera meninggalkan platform X.

"SELAMAT TINGGAL TWITTER. AKU NYERAH," tulis Pandji.

Tagar #Pandji yang sempat trending di X diduga karena fenomena tersebut. Hal ini dianggap menjadi bahan lelucon oleh sebagian besar warganet.

Wajah Pandji bisa begitu pas dimasukkan dalam karakter dan tokoh-tokoh negara seperti Presiden RI Joko Widodo, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, hingga cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Ada pula yang memuat wajah Pandji di foto Presiden Korea Utara (Korut) Kim Jong Un hingg Adolf Hitler.

Tak sampai di situ, warganet memuat wajah Pandji di foto Mr. Bean, pelawak Abdel Achrian, hingga pedangdut Saipul Jamil ketika momen penangkapan dugaan narkoba.  Selain itu, tampak wajah Pandji direkayasa ke dalam foto penyanyi dangdut Indonesia, Nassar, Youtuber Deddy Corbuzier, Cipung anak Raffi Ahmad, dan masih banyak lagi.

Pandji juga menyebut wajahnya, yang dimasukan dalam foto dua bocah yang pernah viral saat kaget mendengar petir, sebagai sesuatu yang tidak masuk akal. Dia pun penasaran bagaimana warganet bisa secepat itu memproduksi meme dirinya.

Sebagian warganet mengaku melakukan editing menggunakan sebuah aplikasi Face Swap AI. Salah satunya ialah Remaker AI yang diketahui merupakan alat gratis yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan canggih untuk menghapus teks, tanda air, dan bagian yang tidak diinginkan dari foto.

Aplikasi Remaker AI juga memungkinkan pengguna untuk menata ulang sebagian bagian foto dengan mengisi area yang dihapus dengan konten realistis. Remaker AI tersedia secara gratis melalui laman remaker.ai/face-swap-free, sebagai add-on Microsoft Edge, dan memiliki grup Facebook tempat pengguna dapat memamerkan kreasi mereka dan terhubung dengan penggemar lainnya.

Untuk menggunakan Remaker AI, pengguna harus mendaftar dengan mengunjungi situs web Remaker AI lalu memilih fitur yang ingin digunakan, seperti pertukaran wajah, penghapus tanda air (watermark), atau penghapus teks. Pengguna cukup mengunggah foto atau memilih foto yang sudah tersimpan di galeri.

Pengguna juga dapat menarik dan melepas gambar ke area unggah. Sesuaikan pengaturan dan opsi sesuai dengan preferensi. Misalnya, pilih wajah yang ingin ditukar atau area yang ingin dihapus.

Klik "Hasilkan" untuk memproses gambar dan melihat hasilnya. Pengguna juga dapat membandingkan foto sebelum dan sesudah dengan menggunakan penggeser. Selanjutnya, unduh foto yang telah diedit atau langsung bagikan di media sosial.

Ikuti Whatsapp Channel Republika