Danone Investasi Ratusan Miliar Rupiah di Negara-Negara Islam
Di Saudi, Danone membangun peternakan dan pabrik pengolahan susu lokal.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Danone melalui jaringan Bisnis Alsafi Danone terus kucurkan investasi bernilai jutaan dolar di negara-negara Islam seperti Arab Saudi, Irak, Mesir dan Turki. Di Saudi, Danone membangun peternakan dan pabrik pengolahan susu lokal. Di Irak Danone kucurkan 18 juta dolar untuk mendorong produksi susu sapi lokal.
AlSafi yang berdiri tahun 1979 makin melebarkan sayapnya pada tahun 2001. Sejak bekerja sama dengan Danone, kini AlSafi menjadi salah satu market leader di Arab Saudi dan Timur Tengah.
AlSafi Danone merupakan salah satu produsen minuman siap saji dengan beragam produk berbasis susu dengan merk AlSafi, Actimel, Danette, Activia, Safio, Alpro dan lainnya dan produk jus buah siap minum dengan merek Danao. Saat ini perusahaan memiliki dua pabrik pengolahan dengan 46 ribu sapi, 2.643 karyawan dari 102 kebangsaan.
Chairman AlSafi Danone, Ziad Al Tunisi, mengatakan perjanjian kerja sama dengan Kerajaan Arab Saudi ini melambangkan kolaborasi dan kemitraan yang efektif antara sektor swasta dan entitas pemerintah. “Kerja sama ini bertujuan untuk memberdayakan organisasi sektor swasta untuk merancang program pelatihan di Danone global yang berteknologi maju dan merupakan pemimpin dunia dalam produksi susu dan turunannya,” ujarnya.
Sementara itu, di Irak, Danone juga menggelontorkan investasi 18 juta dolar AS atau setara dengan Rp 292,5 miliar untuk pengembangan dan pemenuhan kebutuhan susu di Irak. Dana ratusan miliar rupiah itu juga berasal dari International Finance Corporation (IFC) yang merupakan anggota Kelompok Bank Dunia.
Investasi ini membiayai penambahan lini produksi dan distribusi di pabrik AlSafi Danone Irak di Erbil. Masuknya modal tersebut juga membuka banyak lapangan pekerjaan bagi warga setempat.
AlSafi Danone produsen susu terbesar... (baca di halaman selanjutnya)
AlSafi Danone Irak yang merupakan salah satu produsen susu terbesar di Irak yang didirikan pada 2012 lalu. AlSafi Danone Irak didirikan oleh Al Safi Danone dan konglomerat Arab Saudi Al Faisaliah serta Danone dan distributor asal Irak, Al Yasra.
Investasi itu telah menggantikan sebagian impor produk susu olahan dari Kerajaan Arab Saudi (KSA) ke Irak melalui produksi perusahaan lokal. Al Safi Danone kini telah menjadi produsen susu terbesar dan membantu mendorong kemandirian produk susu lokal di Irak.
Operasi pabrik AlSafi Danone Irak di Erbil memiliki kapasitas produksi sekitar 59 ribu ton per tahun. Investasi miliaran rupiah itu telah meningkatkan kapasitas produksi dan standar distribusi makanan serta menciptakan lebih dari 250 lapangan pekerjaan.
Selain Arab Saudi dan Irak, Danone berencana menggandakan investasi mereka di Mesir guna meningkatkan kapasitas produksi, kualitas produk, kemampuan ekspor hingga peningkatan SDM. Perusahaan juga menargetkan tingkat kerja sama dengan pengusaha lokal mencapai 90 persen pada 2026 mendatang.
Di Mesir, Danone melihat Mesir sebagai pemasok dalam industri makanan dan minuman global. General Manager Danone Mesir, Hesham Radwan mengatakan Mesir dapat menjadi pusat ekspor tidak hanya produk jadi tetapi juga bahan mentah, kemasan dan jasa.
"Lokalisasi bahan mentah, pengemasan, pengembangan pemasok dan bahan-bahan menekankan peran Mesir dalam industri makanan dan minuman global," kata Hesham Radwan.
Produk Danone menyebar di 17 negara di Timur Tengah.... (baca di halaman selanjutnya)
Danone juga menggelontorkan investasi sebesar 15.8 juta dolar AS di Turki. Investasi tersebut digunakan untuk mengembangkan pabrik kota Lüleburgaz guna menghasilkan produk nutrisi medis. Pabrik merupakan penghasil produk spesialis nutrisi seperti Fortimel dan Fortini.
Kedua produk merupakan minuman nutrisi yang dibuat khusus untuk membantu tumbuh kembang anak. Atau biasa dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan gizi seseorang yang mengalami malnutrisi atau kebutuhan medis tertentu seperti kelumpuhan otak, kanker atau stoke
"Danone Turki mengoperasikan enam fasilitas produksi dan pusat penelitian dan pengembangan, yang mempekerjakan lebih dari 2.000 orang di seluruh negeri. Tujuan kami adalah menyediakan portofolio lebih dari 20 merek dan produk inovatif kepada konsumen dari segala usia," kata General Manager Danone Turki, Küçükcan.
Produk-produk Alsafi Danone menyebar di 17 negara di Timur Tengah. Tahun 2020, Alsafi Danone menjadi salah satu tempat bekerja terbaik di Arab Saudi.
Tahun 2023 lalu, AlSafi Danone, membantu lulusan baru para mahasiswa di Arab Saudi dengan melakukan transfer knowledge melalui program beasiswa untuk mendapatkan pelatihan praktis di lingkungan kerja nyata. AlSafi Danone berkomitmen untuk meningkatkan pengetahuan dan teknologi bagi generasi muda yang ada di Arab Saudi. Melalui jaringan Danone Global, program ini memberi kesempatan kepada para lulusan mahasiswa baru di Arab Saudi untuk mengembangkan karir mereka di AlSafi Danone Group.