Guardiola tak Yakin Foden dan Kovacic Bisa Perkuat Man City Hadapi Juventus

Phil Foden dan Mateo Kovacic sudah kembali berlatih bersama Man City.

EPA-EFE/ANTONIO PEDRO SANTOS
Pelatih Manchester City Pep Guardiola
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Phil Foden dan Mateo Kovacic kembali berlatih bersama rekan-rekannya di Manchester City pada Selasa (10/12/2024). Namun pelatih Man City Pep Guardiola mengatakan, kecil kemungkinan keduanya tampil di kandang Juventus, Stadion Allianz, Kamis (12/12/2024) dini hari WIB. Kalaupun bermain, mereka hanya akan beraksi beberapa menit di lapangan.

Baca Juga


City akan menghadapi wakil Italia di Liga Champions. The Citizens berada di posisi ke-17 klasemen sebelum rangkaian pertandingan pekan ini dimulai.

Tim asuhan Guardiola sedang berjuang pada tiga pertandingan tersisa untuk meraih posisi delapan besar agar mendapatkan tiket langsung ke babak 16 besar sekaligus menghindari playoff.

Foden kembali berlatih setelah absen dalam dua pertandingan karena bronkitis sementara Kovacic telah absen sejak jeda internasional terakhir karena cedera.

"Saya rasa tidak," kata Guardiola tentang kemungkinan kembalinya mereka pada hari Kamis (12/12/2024) dinihari WIB. "Mungkin beberapa menit untuk Kova, tetapi saya rasa tidak. Tetapi senang rasanya mereka kembali ke sini ke tim, ke sesi latihan, dan, tentu saja, bepergian bersama kami."

Sedangkan Nathan Ake maupun Manuel Akanji diperkirakan tidak akan pulih dari cedera dalam waktu dekat.

"Nathan akan lebih lama dari Manu tetapi saya tidak tahu (berapa lama)," kata Guardiola tentang duo bek tengah tersebut. "(Tantangan cedera) ini sama seperti yang kami alami bulan lalu, tidak ada yang berubah."

City terperosok dalam serangkaian penampilan buruk, dengan hanya satu kemenangan dalam sembilan pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Ini rangkaian hasil terburuk dalam karier manajerial Guardiola yang sebagian besar gemilang.

Pelatih asal Katalunya itu mengungkapkan, kunci untuk kembali ke performa terbaik adalah menjaga semuanya tetap sederhana.

"Yang akan menyelamatkan kami adalah cara kami bermain," kata Guardiola. "Kami harus bermain sangat sederhana.

Ia mengatakan, City sekarang berada pada momen mereka menyerang dengan sangat cepat. Namun City juga melakukan banyak hal tidak dalam tempo yang tepat, sehingga mereka kehilangan bola.

Menurut Guardiola, City harus sangat sederhana dan mendasar terhadap jati diri mereka sebagai satu tim. The Citizens harus bermain dengan kepercayaan diri, kembali ke hal-hal sederhana, di antaranya menguasai bola dan mengoper bola dengan kaki dan tempo yang tepat.

"Setelah itu, Anda akan mendapatkan kepercayaan diri, karena Anda tidak dapat membayangkan bagaimana Anda mendapatkan kembali kepercayaan diri saat Anda membuat ribuan, jutaan operan tambahan, dan Anda terlibat dalam permainan, Anda terlibat bersama. Itu membantu kami menjadi diri kami sendiri," ujarnya.

Bek City Ruben Dias mengatakan bahwa ia dan rekan satu timnya menikmati tantangan tersebut.

"Cara kami adalah untuk tetap bersatu, apa pun yang orang lain lemparkan kepada kami dan kesulitan apa pun yang mungkin datang, karena sepak bola adalah tentang itu seperti halnya kehidupan. Tentu saja ini bukan masa yang mudah, dan kami terbiasa berada dalam situasi yang sangat berbeda," kata Dias.

"Ini adalah saat di mana Anda menunjukkan karakter, di mana Anda menunjukkan siapa diri Anda. Saya selalu percaya bahwa di saat-saat tersulit dalam hidup, Anda menunjukkan warna asli Anda, dan ini adalah salah satunya."

City dan Juventus sama-sama baru bisa mendapatkan delapan poin dari dua kali menang, dua kali seri, dan sekali kalah. City ada di peringkat ke-17 dengan selisih gol 6, sementara Juventus ada di posisi ke-19 dengan selisih gol 2.

Di liga lokal, Juventus belum terkalahkan, tapi tertahan di peringkat keenam klasemen Serie A Liga Italia dengan 27 poin dari 6 kali menang dan 9 kali seri. Sedangkan City ada di peringkat keempat klasemen Liga Primer Inggris dengan 27 poin dari 8 kali menang, 3 kali seri, dan 4 kali kalah.

Dari lima pertandingan sebelumnya, Juventus menang 3-1 dari PSV, 3-2 kontra Leipziq, kalah 0-1 dari Stuttgart, seri 1-1 dengan Lazio dan 0-0 kontra Aston Villa.

Sementara itu, Man City seri 0-0 dengan Inter Milan, menang 4-0 dari Slovan Bratislava, menang 5-0 dari Sparta Praha, kalah 1-4 dari Sporting CP, lalu seri 3-3 dengan Feyenoord.

Juventus akhirnya sudah bisa kembali diperkuat striker andalan mereka Dusan Vlahovic. Mantan pemain Manchester City, Danilo, juga akan jadi pilihan utama Thiago Motta.

City juga kehilangan duet bek Nathan Ake dan Manuel Akanji. Namun kondisi ini tak menyurutkan kekuatan City.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler