Ahad 31 May 2020 07:36 WIB

Mahasiswa FKIP UNS Memenangi Sayembara Logo Kemendagri

Niko mampu menyisihkan sebanyak 1.394 karya yang masuk dalam sayembara tersebut.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Agus Yulianto
Logo buatan mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Niko Andre Prasetyo, berhasil memenangkan sayembara logo Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia pada 9 April 2020.
Foto: dok. UNS
Logo buatan mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Niko Andre Prasetyo, berhasil memenangkan sayembara logo Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia pada 9 April 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Mahasiswa Pendidikan Seni Rupa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Niko Andre Prasetyo, berhasil memenangkan sayembara logo Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia pada 9 April 2020. Atas predikat juara tersebut, logo yang dia buat akan digunakan sebagai logo baru Kemendagri.

Mahasiswa semester VIII tersebut mengaku, sangat senang dan tidak menyangka karyanya menjadi juara 1 sayembara logo Kemendagri. Awalnya, dia menyangka, desainnya hanya masuk 12 besar.

"Setelah menunggu lama akhirnya diberi kabar oleh panitia melalui Whatsapp untuk mengecek pengumuman di instagram Kemendagri. Ketika lihat nama dan logo saya ditetapkan sebagai juara pertama, rasanya tidak nyangka, rasa campur aduk, sekaligus senang," ujarnya seperti tertulis dalam siaran pers, Sabtu (30/5).

Sayembara logo tersebut bertujuan untuk merebranding Kemendagri RI yang mengusung semangat melalui tagar #Kemendagribaru. Proses pengiriman dan pendaftaran karya dilaksanakan pada 19 Februari-6 Maret 2020. Kemudian rencananya juara akan diumumkan pada 17 Maret. Namun karena adanya pandemi, pengumuman tersebut diundur menjadi 7 April 2020 melalui akun resmi Kemendagri. Dengan menyabet juara 1 tersebut, Niko mendapat hadiah sebesar Rp 25 juta dari Kemendagri. Niko mampu menyisihkan sebanyak 1.394 karya yang masuk dalam sayembara tersebut.

Dia memaparkan, logo yang dibuat terinspirasi dari logo Kementerian Luar Negeri yang berbentuk bulat. Kemidian, dia menambahkan gambar bendera serta burung garuda pada logo.

"Kalau makna logo sendiri saya lebih mengikuti apa yang diminta atau syarat dan ketentuan logo dari Kemendagri RI yang sudah dijelaskan pada website sayembara logo Kemendagri RI. Hanya saja saya punya inisiatif pada lambang bendera dan garuda. Terlebih karena itu adalah inti yang menunjukkan identitas Indonesia. Apalagi logo yang saya buat adalah logo Kemendagri," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement