REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Dalam masa new normal, masker merupakan sebuah kewajiban demi dapat menekan penyebaran virus corona. Oleh karena itu, Wuling Motors (Wuling) dan Bali United pun kembali melakukan kolaborasi dengan melakukan donasi 36 ribumasker non medis yang akan didistribusikan ke lima desa yang tersebar di empat Banjar di Bali.
Operational Manager Hanawa Group (mitra dealer Wuling di Bali), Suhud Budiman mengatakan, kegiatan sosial ini merupakan bagian dari rangkaian #BersamaWulingLawanCorona untuk membantu masyarakat di pulau Dewata.
“Sebagai mitra dealer resmi Wuling di Bali, kami merasa terhormat untuk menyampaikan bantuan masker bagi masyarakat di sini. Didukung dengan semangat Drive For A Better Life, Wuling berkolaborasi dengan Bali United mendonasikan masker non medis untuk menyambut new normal,” ujar Suhud Budiman dalam keterangan pers kepada Republika.co.id akhir pekan lalu.
Menurutnya, seluruh masker bantuan dari Wuling itu akan didistribusikan ke lima desa yaitu Pemecutan kelod untuk Banjar Denpasar, Karangasem untuk Banjar Karangasem, Legian dan Kuta untuk Banjar Badung, serta Anyar untuk Banjar Tabanan. Ia menekankan, distribusi masker ini juga merupakan komitmen bagi masyarakat Pulau Dewata dan bagian dari kerja sama Wuling dengan Bali United yang diresmikan Februari 2020 lalu.
Activation Manager Bali United, Made Ayu Budimeliani mengatakan, Bali United terus bersinergi dengan Wuling sebagai salah satu official partner untuk memberi kontribusi bagi warga Bali. Menurutnya, Wuling dan Bali United memang selalu turut aktif membantu masyarakat selama pandemi.
Melalui rangkaian #BersamaWulingLawanCorona, Wuling pun telah ambil bagian dalam membantu baik masyarakat maupun tenaga medis yang berjuang. Sedangkan Bali United pun telah banyak berkontribusi untuk meringankan beban warga melalui beragam kegiatan sosial yang sudah dijalankan sebelumnya.
“Memasuki new normal yang mengacu pada protokol kesehatan telah menjadi latar belakang Wuling dan Bali United dalam kemitraan ini untuk mendukung masyarakat warga Pulau Bali dengan bantuan masker non medis untuk beradaptasi dan memulai aktivitasnya kembali,” ucapnya.