REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sudah lebih dari satu tahun berbagai negara di dunia belum bisa terbebas secara penuh dari pandemi Covid-19. Data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menunjukkan bahwa hingga Kamis (20/5), kasus Covid-19 di Indonesia mencapai lebih dari 1,7 juta orang, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.
Lalu bagaimana cara agar dunia kembali normal? Kepala Penasehat Medis untuk Presiden AS sekaligus Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, Dr Anthony Fauci, mengungkapkan rahasia untuk membalikkan keadaan dunia menjadi normal kembali. Rahasia itu menurutnya terdiri dari tiga kata sederhana.
“Vaksinasi, vaksinasi, dan vaksinasi. Itu dia. Maksudku, benar. Sesederhana itu,” kata Fauci seperti dilansir dari laman Eat This, Sabtu (22/5).
Namun demikian, lanjut Fauci, vaksinasi saja tidak akan sepenuhnya menghentikan pandemi. Ada beberapa hal lain yang perlu dilakukan, utamanya sebelum tercipta kekebalan kelompok, yaitu dengan tetap konsisten menerapkan protokol pencegahan Covid-19. Seperti mencuci tangan dengan sabun, mengenakan masker, jarak sosial, dan menghindari kerumunan besar, untuk melindungi diri dari virus.
“Singkatnya, ketika kita belum sampai di sana (kekebalan kelompok), kita harus terus menjaga kesehatan masyarakat seperti yang telah kita bicarakan selama lebih dari setahun,” kata Fauci.
Di Indonesia sendiri, sebanyak 9,5 juta warga Indonesia sudah mendapat dua vaksin Covid-19 atau sudah selesai menjalani vaksinasi menurut data terkini Satgas Pencegahan Covid-19. Data Satgas menunjukkan, jumlah warga yang selesai menjalani vaksinasi bertambah 169.467 orang menjadi total 9.536.102 orang pada Kamis (20/5).