Sabtu 04 Sep 2021 00:43 WIB

KKN UNS Berdayakan Warga Desa Kertonatan Buat Taman Vertikal

Vertical garden merupakan cara menanam di lahan yang sempit dengan sistem ke atas.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengadakan program pemberdayaan ibu-ibu di Desa Kertonatan, Kecataman Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Foto:

 

Kurniawan menjelaskan, vertical garden merupakan cara menanam di lahan yang sempit dengan sistem ke atas. Ibu-ibu di RW 1 Desa Kertonatan diberikan pengarahan dan pengetahuan mengenai dasar-dasar vertical garden yang kemudian direalisasikan dengan lomba menghias rumah oleh perwakilan setiap RT. Kelebihan vertical garden antara lain, lebih menghemat penggunaan lahan, mudah dipasang, dan bisa dipindah-pindah.

Dikutip dari Green Business Bureau, Vertical garden di dalam ruangan akan membantu mendetoksifikasi udara, mengurangi polusi udara, dan menghilangkan zat yang tidak baik bagi tubuh seperti formaldehyde dan benzene. Dengan adanya vertical garden, kualitas udara di dalam ruangan dapat menjadi lebih baik.

Untuk rumah dengan langit-langit tinggi dan ruang terbuka, taman vertikal yang ditempatkan dengan baik akan membantu menyerap kebisingan sehingga penghuninya bisa mendapatkan lingkungan yang lebih tenang.

 

"Dengan adanya program kegiatan ini, ibu-ibu mendapat pengetahuan bahwa bercocok tanam tidak harus membutuhkan lahan yang luas. Kreativitas ibu-ibu juga dilatih dengan pemanfaatan barang-barang bekas sebagai bahan utama," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement