REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – MTryout sebagai salah satu platform pendidikan yang berkonsentrasi memberikan layanan pembelajaran secara daring, terus mengembangkan inovasi ke seluruh pelosok Indonesia. Kali ini, MTryout menjalin kerja sama dengan SMK Mandala Bogor, terkait pelaksanaan ujian sekolah berbasis daring.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan oleh Muhammad Abdul Ghani, selaku CEO MTryout dan Titing Nurjanna selaku Kepala SMK Mandala di SMK Mandala, Bogor, Selasa (7/9).
Abdul Ghani menjelaskan, kerja sama ini bisa menjadi salah satu ikhtiar, serta upaya MTryout untuk memasilitasi kegiatan ujian sekolah dan ujian akhir semester.
“Kerja sama ini dapat terlaksana karena kedua belah pihak telah berkomitmen untuk melakukan terobosan, dengan memanfaatkan teknologi di bidang pendidikan. Sehingga, dapat menciptakan suasana belajar yang lebih efektif, mudah, aman dan menyenangkan bagi siswa,” tutur Abdul Ghani dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (9/9).
Ia juga mengungkapkan, kerja sama ini untuk memasilitasi pembelajaran daring berbasis mobile. “MTryout merupakan salah satu metode sekolah dalam memfasilitasi kegiatan ujian sekolah dan ujian akhir semester kepada siswa/inya, juga memberikan tryout gratis untuk siswa berlatih soal-soal UTBK, tes potensi akademik, agar siswa lebih siap masuk ke perguruan tinggi,” imbuhnya.
Titing Nurjanna selaku kepala sekolah SMK Mandala Bogor, menyambut baik kerja sama dengan MTryout ini. Ia mengatakan bahwa, dengan menggunakan aplikasi MTryout, akan sangat membantu memberi kemudahan bagi siswa/i dalam pelaksanaan ujian secara daring.
“Mengingat masa pandemi menuntut kita beraktivitas secara daring, serta di era digital saat ini, peranan aplikasi MTryout akan sangat bermanfaat memberikan kemudahan-kemudahan fasilitas pembelajaran. Hak dan kewajiban yang ditawarkan oleh MTryout sangat menguntungkan dan tidak membebani sekolah maupun siswa, serta jaringan MTryout akan membantu sekolah dalam promosi dan menambah relasi,” tutupnya.