REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lensa dan frame kacamata ibarat dua sejoli yang tidak dapat dipisahkan. Memakai frame bermerek selain nyaman juga mampu meningkatkan penampilan, namun yang tidak kalah penting adalah lensa kacamatanya. Pemakai kacamata bukan sekadar mengetahui merek frame yang trendi, namun juga didukung dengan lensa yang berkualitas. Karena bagaimanapun, fungsi utama dari berkacamata adalah untuk membantu mata memperoleh penglihatan yang tajam.
Saat ini begitu banyak merek dan jenis lensa kacamata yang beredar di pasaran. Salah satunya adalah HOYA, lensa kacamata berteknologi Jepang yang membuat lapisan (Coating) dengan lima kali lebih kuat hingga dapat memperpanjang umur lensa.
Coating lensa kacamata HOYA didesain melalui laboratorium yang sangat mengutamakan presisi, dan inilah yang membedakan lensa kacamata HOYA dengan yang lainnya.
President Direktur PT HOYA Lens Indonesia Dodi Rukminto mengatakan saat ini yang bisa membedakan antara lensa yang terbaik adalah Refractionist Optician. Umumnya mereka menyatakan lensa yang terbaik adalah yang memiliki kualitas bahan material yang bagus, design teknologi mutakhir dengan lapisan coating yang kuat melindungi dari goresan, mudah dibersihkan dan tahan lama. "Berbagai kelebihan tersebut akan didapatkan pada lensa kacamata HOYA," tutur Dodi.
Kualitas lensa optik HOYA telah teruji, terbukti dari banyaknya penghargaan yang telah diraih. Penghargaan terkini adalah sebagai produk lensa terbaik tahun 2020 pada acara Optician Awards yang diselenggarakan di Inggris.
HOYA telah mulai menciptakan lensa optik sebelum meletusnya Perang Dunia II, tepatnya pada November 1941, kakak beradik Shoichi dan Shigeru Yamanaka mulai memproduksi lensa optik di Hoya, Tokyo, Jepang. Kini setelah 80 tahun perjalanannya, Hoya Vision Care telah tumbuh menjadi pemimpin global yang progresif dan konsisten dalam inovasi teknologi optik.
HOYA terus mendorong inovasi teknologi optik dengan tujuan menemukan solusi perawatan penglihatan terbaik bagi para profesional perawatan mata. Hoya Vision Care memiliki pabrik dan laboratorium di Eropa, Amerika, dan Asia serta memasok lensa di 52 negara dengan jaringan lebih dari 18.000 karyawan dan 45 laboratorium di seluruh dunia.
“Indonesia termasuk ke dalam 52 negara yang akrab dengan produk Hoya Vision Care, dimana produk HOYA telah masuk ke Indonesia sejak beberapa tahun lalu dan tepatnya pada tahun 2017 melalui PT Hoya Lens Indonesia, HOYA membuka laboratoriumnya di Jakarta dengan menyediakan berbagai lensa kacamata terbaiknya, meliputi Lensa Penglihatan Tunggal, Lensa Progresif, Lensa Progresif Indoor, serta pilihan Lapisan Lensa Kacamata” ungkap Dodi.