Selasa 23 Jan 2024 13:12 WIB

Membiasakan Diri Berpuasa Sekaligus Panen Pahala Saat Rajab

Sebenarnya tidak ada amalan yang dikhususkan dilakukan pada bulan Rajab.

Permintaan bunga meningkat pada bulan Rajab sebagai sarana berziarah kubur maupun tradisi nyadran atau bersih desa di berbagai wilayah di Jawa Tengah.
Foto: Antara/Aji Styawan
Permintaan bunga meningkat pada bulan Rajab sebagai sarana berziarah kubur maupun tradisi nyadran atau bersih desa di berbagai wilayah di Jawa Tengah.

Oleh : Ani Nursalikah, Jurnalis Republika.co.id

REPUBLIKA.CO.ID,

Tidak terasa sudah lewat sepekan umat Islam memasuki bulan Rajab. Setelah Rajab, diikuti dengan bulan Sya'ban, kemudian tibalah bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah.

Baca Juga

Bulan Rajab 1445 H dimulai pada 13 Januari 2024 dan berakhir pada 10 Februari 2024 berdasarkan Kalender Hijriyah Kementerian Agama.  Rajab menjadi pengingat bahwa Ramadhan sudah di depan mata. Di bulan ini, ada sejumlah amalan yang memiliki keistimewaan.

Mereka yang menjalankannya akan diganjar pahala yang berlipat. Rajab bisa menjadi persiapan berpuasa Ramadhan sehingga ketika Ramadhan tiba, ibadah bisa makin optimal.

Sebenarnya tidak ada amalan yang dikhususkan dilakukan pada bulan Rajab. Muslim hanya dianjurkan memperbanyak amal shaleh.

Namun, ada beberapa amalan yang dianjurkan dilakukan Muslim di bulan Rajab. Pertama, memperbanyak puasa. Para salafus shalih memberikan teladan berpuasa sunnah di bulan Rajab sebagai bagian dari bulan haram.

Ada sejumlah waktu yang dianjurkan untuk berpuasa, yakni pada tanggal 1 Rajab, Kamis pekan pertama bulan Rajab, pada hari Nisfu Rajab (15 Rajab), 27 Rajab, dan puasa pada awal, pertengahan dan akhir bulan Rajab. Namun, jika tidak mampu lakukan puasa sunnah sekurang-kurangnya sehari pada Rajab.

Kedua...

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement