Rabu 19 May 2010 03:33 WIB

DPP Golkar Gelar Rapat Konsultasi Dengan FPG

Rep: Andri Saubani/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Partai Golkar marapatkan barisan menyusul terbentuknya Sekretariat Gabungan Partai Koalisi (Setgab). Hari ini, DPP Partai Golkar mengadakan pertemuan tertutup dengan Fraksi Partai Golkar di gedung DPR, Jakarta.

“Pertemuan ini untuk laporan fraksi kepada DPP terkait isu-isu aktual dan agenda politik,” kata, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar, Idrus Marham, Selasa (18/5).

Idrus tidak membantah jika salah satu isu aktual yang akan dibahas adalah soal Setgab. Namun Idrus tidak ingin publik menilai, rapat konsultasi antara DPP dan Fraksi Partai Golkar semata membahas soal Setgab. Isu lain seperti Hak Menyatakan Pendapat kasus Bank Century, dan konsolidasi pemenangan Pemilukada, kata Idrus, juga menjadi bahasan lain dalam rapat.

Anggota Fraksi Partai Golkar, Bambang Soesatyo membenarkan rapat konsultasi tertutup DPP dan Fraksi Partai Golkar membahas soal Setgab. Menurut Bambang, DPP dan Fraksi Partai Golkar berupaya menyamakan persepsi soal Setgab. Ditanya upaya penyamaan persepsi tersebut lantaran selama ini ada perbedaan antara DPP dan Fraksi Partai Golkar, Bambang hanya tersenyum.

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie tidak hadir dalam rapat konsultasi ini. Kabarnya,dari pihak DPP akan dipimpin Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Agung Laksono. Adapun dari pihak fraksi terlihat Ketua Fraksi, Setya Novanto, Wakil Ketua Fraksi, Ibnu Munsyir dan Rully Chairul Azwar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement