Kamis 27 May 2010 03:09 WIB

Militer AS Sebar Video Anak Irak yang Ditanya Ingin Jadi Teroris atau Gay

Red: Ririn Sjafriani
Dua anak Irak yang mengacungkan jempol setelah ditanya oleh tentara Amerika Serikat. Tampaknya anak-anak tersebut tidak memahami pertanyaan yang diajukan.
Foto: dailymail.co.uk
Dua anak Irak yang mengacungkan jempol setelah ditanya oleh tentara Amerika Serikat. Tampaknya anak-anak tersebut tidak memahami pertanyaan yang diajukan.

REPUBLIKA.CO.ID, ALASKA--Seorang tentara asal Amerika Serikat kini sedang diperiksa lantaran mengunggah video yang "memalukan" di akun Facebook, yang menunjukkan seseorang tengah bertanya dengan nada mengejek kepada anak-anak Irak apakah mereka gay, pernah melakukan hubungan intim dan apakah mereka ingin menjadi teroris setelah dewasa.

Dua anak laki-laki yang ditanya tampaknya tidak memahami pertanyaan dalam bahasa inggris yang diajukan tentara tersebut, namun mereka tersenyum ke arah kamera dan beberapa kali mengacungkan jempol dalam video klip yang berdurasi 30 detik itu.

Juru bicara angkatan darat Amerika Serikat, Major Bill Coppernol mengatakan, tentara yang bernama Robert Rodriguez kini berbasis di Benteng Wainwright di Alaska itu, telah diminta menghapus video yang mengejek anak-anak Irak tersebut. Video itu juga diunggah ke situs pribadi tentara tersebut.

"Kejadian itu kini sedang diperiksa dan pihak Angkatan Darat akan mengambil tindakan yang sesuai berdasarkan hasil pemeriksaan," ujarnya. Tak jelas apakah Rodriguez yang mengambil video itu atau hanya mengunggahnya, jelas Coppernoll.