Jumat 18 Jun 2010 00:43 WIB

Pemerintah Bentuk Badan Otorita Jembatan Selat Sunda

Rep: Teguh Firmansyah/ Red: Budi Raharjo
Menko Perekonomian Hatta Rajasa
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Menko Perekonomian Hatta Rajasa

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemerintah segera membentuk Badan Otorita Jembatan Selatan Sunda untuk mengembangkan kawasan yang berada disekitar Jembatan itu. Badan tersebut akan dikendalikan langsung oleh pemerintah pusat dan diharapkan sudah dapat terbentuk dalam waktu enam bulan kedepan.

Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, mengatakan pemerintah akan mengembangkan lima koridor. Salah satunya adalah koridor pantai timur Sumatra. Dalam koridor ekonomi itu, katanya, nanti akan banyak Kawasan Ekonomi Khusus(KEK). ''Dengan adanya jembatan Selat Sunda ini maka sudah pasti industri akan terdorong ke sana, sehingga tidak padat di Jawa. Disisi lain akan ada percepatan arus barang dan komoditi antara kedua pulau,'' jelasnya usai Rapat Koordinasi Pembangunan Jembatan Selat Sunda di kantornya, di Jakarta, Kamis (17/6).

Apalagi, tambah mantan mensesneg itu, jika hanya sekadar membangun jembatan, secara ekonomi akan sulit untuk balik modal. Karenanya butuh suatu pengembangan kawasan strategis di sekitar jembatan itu. ''Maka kami pikirkan supaya commercially available, dengan demikian pastinya dapat mendorong pertumbuhaan ekonomi,'' paparnya.

Dalam upaya pengembangan kawasan tersebut sekiranya perlu dibentuk suatu badan otorita. Pembentukannya diharapkan sudah dapat selesai enam bulan yang akan datang dan diatur dalam suatu Peraturan Presiden. ''Perpresnya kita harapkan selesai, jadi kita harapkan badan otorita 6 bulan (terbentuk) sampai 2011 nanti,'' ucapnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement