Jumat 23 Jul 2010 05:22 WIB

Muslim India Ditolak Jadi Nasabah Bank

Rep: shally pristine/ Red: Krisman Purwoko
Muslim India
Foto: oregonlive.com
Muslim India

REPUBLIKA.CO.ID,NEW DELHI--Bank milik Pemerintah India menolak pembuatan rekening dari calon nasabah muslim di sana. Hal itu terungkap dari laporan Komisi Nasional Minoritas India.

"Terjadi peningkatan 100 persen pengaduan ketimbang tahun lalu bahwa muslim India dipersulit untuk mendapat fasilitas perbankan," kata laporan itu seperti dikutip BBC, Rabu (21/7).

Kasus terparah, menurut laporan itu, terjadi di bagian selatan Andra Pradesh, di mana 90 ribu siswa muslim tidak bisa membuka rekening untuk menyimpan cek beasiswa yang mereka terima dari pemerintah.

 Sejumlah laporan resmi menyatakan, masyarakat India kerap menempatkan muslim dalam kelas terendah di lingkungan sosial. Bahkan, lebih rendah dari kasta Hindu paling bawah, Paria.

Status sosial ini menyebabkan kaum muslim kerap dikesampingkan bank swasta, yang lebih memilih nasabah dari kalangan mapan. Laporan itu juga menyebut, muslim kerap dipinggirkan dalam kesempatan belajar dan lapangan kerja.

Temuan terbaru ini akan menambah tekanan kepada pemerintah yang dikritik hanya melakukan sedikit upaya menghilangkan diskriminasi di India.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement