Selasa 27 Jul 2010 22:40 WIB

Satu Keluarga dengan 2 Gadis Cilik Ditemukan Tewas Ditikam di Inggris

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

REPUBLIKA.CO.ID, HAMPSHIRE,INGGRIS--Empat orang termasuk dua gadis cilik, berusia setahun dan dua tahun ditemukan meninggal di sebuah rumah di Hampshire. Dua gadis dan seorang wanita ditikam, sementara seorang pria ditemukan tergantung di tangga demikian ungkap seorang petugas ambulans yang mengevakuasi korban.

Seorang tetangga, Alayna Brooks, mengatakan ia mendengar nenek para bocah menjerit keras di rumah yang berlokasi di Provost Street, Fordingbridge. Brooks mengatakan ia pun berlari ke rumah itu dan menemui semua keluarga meninggal.

Sang nenek biasanya menjemput kedua cucuknya pada hari Senin. Saat itulah si nenek menjerit menyaksikan pemandangan mengerikan tersebut. Polisi pun ditelpon tak lama kemudian.

Jenazah keempat korban diduga pembunuhan itu dipindah ke Rumah Sakit Royal County di Winchester, untuk diotopsi. Sementara, pemeriksaan forensi dan penggeledahan menyeluruh pada rumah korban terus dilakukan.

Brook menggambarkan keluarga tersebut sebagai "ramah, anggun dan menyenangkan" dan setiap orang pasti akan menyukai mereka. Si pria adalah seorang pengemudi di perusahaan pengantar makanan.

"Saya mencintai mereka. Sebagai tetangga kami mengenal satu sama lain dengan sangat, sangat baik," tuturnya. "Saya luar biasa marah," ujarnya.

"Ia menggambarkan si lelaki dan wanita saling mencintai dan mengatakan ia tidak meliha ada tanda-tanda bila keluarga itu memiliki masalah seperti keuangan. Brooks juga mengatakan bahwa  mereka baru saja pulang dari perjalanan liburan sepekan penuh di Wymouth, Dorset.

Seorang pastor, Tim Daykin, mengenal ibu dan gadis kecil tertua di keluarga itu. "Seluruh komunitas akan terkejut dan sedih sepenuhnya," kata dia.

"Mereka adala keluarga yang dikenal betul oleh komunitas lingkungan ini. Mereka ialah orang-orang yang berkontribusi ke komunitas lokal dan dihormati serta disayangi oleh banyak, banyak orang, terutama sebagai anggota muda," ujar Tim.

"Fordingbridge hanyalah kota kecil yang agak terpencil, sehingga ini benar-benar pukulan keras bagi setiap orang mendengar ada mayat ditemukan," ujarnya.

Jurubicara Polisi Hamphsire, Superintenden Gary Cooper, tidak mengonfirmasi apakah benar nenek para bocah yang menemukan jenazah pertama kali. Namun ia berkata, "Kami meyakini ia adalah kerabat yang datang ke alamat itu pagi ini."

"Begitu memasuki rumah mereka menemukan empat orang telah meninggal," ujarnya. Lokasi rumah dimana tubuh keempat orang ditemukan terletak di belakang sebuah barisan cottage, di samping sebuah sungai yang mengalir di jantung sebuah hutan, New Forest.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement