REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD--Tim investigasi yang menyisir lokasi kecelakaan pesawat di dekat ibukota Pakistan yang menewaskan 152 orang telah menemukan kotak hitam pesawat. "Komite penyelidikan menemukan kotak hitam dari Perbukitan Margalla pagi ini," kata Junaid Ameen, direktur jenderal dari Otoritas Penerbangan Sipil Pakistan, kepada AFP melalui telepon.
Airbus 321 berusia 10 tahun yang dioperasikan oleh Airblue, terbanting ke perbukitan yang menghadap ke Islamabad dalam hujan lebat dan visibilitas rendah pada Rabu dan terjerembab dalam sebuah penerbangan dari Karachi.
"Kotak hitam itu ditemukan dari sebagian besar puing-puing pesawat itu jatuh. Hal ini akan menjadi bagian utama penyelidikan kami, " kata Ameen. Ia menyatakan kotak hitam itu akan segera dikirim ke "ahli asing di luar negeri" untuk dilakukan decoding.
Menteri Dalam Negeri Rehman Malik juga menegaskan penemuan itu. "Aku telah menerima konfirmasi bahwa kotak hitam dalam pesawat jatuh telah ditemukan," katanya kepada televisi swasta Geo. "Ini akan sangat membantu dalam penyelidikan."
mengatakan kotak hitam itu ditemukan pada 12.55 waktu setempat (07.55 GMT) oleh tim gabungan dari ahli Prancis, Otoritas Penerbangan Sipil, Otorita Pengembangan, dan polisi Islamabad.
Sebuah tim terdiri dari lima orang dari Airbus, yang berbasis di Toulouse, Prancis, membantu penyelidikan dan menggunakan pemotong untuk mengiris melalui reruntuhan. Tubuh dari 102 orang telah dikembali kepada keluarga mereka dan 62 keluarga telah memberikan darah untuk tes DNA lainnya masih dalam upaya untuk mengidentifikasi korban tewas lainnya.