Kamis 04 Nov 2010 17:44 WIB

Seorang Ibu di Spanyol Senang Anak 10 Tahun-nya Melahirkan

Rep: c32/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,MADRID--Seorang wanita Rumania Gypsy ibu dari seorang anak 10 tahun yang melahirkan bayi di Spanyol mengaku senang dengan kehadiran cucu barunya. Dia mengaku tidak mengerti dan tidak menyangka kelahiran cucu dari anaknya yang berusia 10 tahun itu mengejutkan banyak orang, bahkan menjadi sensasi internasional.

Pada Rabu (3/11) ibu dari anak tersebut mengatakan pada wartawan bahwa ayah dari bayi putrinya adalah bocah berusia 13 tahun berada di Rumania. Namun bocah tersebut sudah tidak lagi bersama putrinya.

Ibu itu tidak mengerti mengapa kasus putrinya mendapat perhatian khusus. Sebab dia dan putrinya adalah Rumania Gipsi atau Roma, dan adat mereka memungkinkan perempuan untuk menikah muda meskipun itu melanggar hukum Rumania. Kisah ibu berusia 10 tahun tersebut gempar dibeberapa negara, namun di Rumania hampir tidak ada beritanya.

Putri 10 tahun itu pindah ke Spanyol sekitar tiga minggu lalu. Bayinya dilahirkan di rumah sakit umum di kota terdekat Jerez de la Fronte. Tidak komplikasi selama melahirkan, bayi dan ibunya dalam keadaan baik. "Dia baik-baik saja, dan merasa senang dengan kelahiran putrinya" ujar wanita yang baru dikarunia cucu itu.

Menurut hukum Spanyol, berhubungan seks suka sama suka dengan seseorang di bawah usia 13 diklasifikasikan sebagai kekerasan anak. Namun seorang pejabat Departemen Kehakiman mengatakan kasus ini adalah rumit, karena ayah tersangka tidak di Spanyol dan juga di bawah umur. Tidak jelas apakah ia dapat dituntut, kata pejabat yang tak ingin disebutkan namanya karena kebijakan politik.

Hukum Rumania memungkinkan anak perempuan menikah pada usia 16 tahun dengan seizin orangtua, dan pada 18 tahun tanpa izin orangtua. Keluarga "mengawinkan" anak-anak perempuan ketika mereka mencapai pubertas, dengan pasangan biasanya beberapa tahun lebih tua. Namun, perkawinan tidak diakui oleh negara.

sumber : AP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement