REPUBLIKA.CO.ID, MADURA--Jamaah "Ansharut Tauhid" Madura, Jawa Timur, akan melaksanakan Shalat Idul Adha atau Shalat Id pada 16 November mendatang. Sekjen Jamaah Ansharut Tauhid Mudiriyah Madura, Hasan, Jumat (12/11), menjelaskan, Markaziah Jamaah Ansharut Tauhid (pimpinan pusat) memutuskan Hari Raya Idul Adha pada tahun ini jatuh pada 16 November.
"Oleh karena itu, Jamaah Ansharut Tauhid se-Indonesia dan termasuk di Madura, akan melaksanakan Shalat Idul Adha pada tanggal 16 November 2010," katanya.
Di Sumenep, kata dia, pihaknya berencana melaksanakan Shalat Idul Adha bersama jamaah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang juga telah menyatakan Hari Raya Idul Adha jatuh pada 16 November. "Untuk kepastian lokasi pelaksanaan shalat, belum ditentukan. Kami bersama pimpinan HTI Sumenep akan bermusyawarah untuk membicarakan rencana shalat bersama tersebut pada Jumat malam," katanya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) HTI Sumenep, Rusly menjelaskan, pihaknya akan menggelar rapat untuk menentukan lokasi pelaksanaan Shalat Idul Adha pada Jumat malam. "Mohon maaf, rapat internal untuk membahas rencana pelaksanaan Shalat Idul Adha tidak jadi dilaksanakan pada Jumat siang, tetapi pada Jumat malam. Insya-Allah, nanti kami kabari hasilnya," katanya.
Sebelumnya (11/11), Rusly memastikan jamaah HTI Sumenep akan melaksanakan Shalat Idul Adha pada 16 November. Namun, untuk kepastian lokasi pelaksanaan shalat akan dibicarakan melalui rapat internal yang sebelumnya dijadwalkan pada Jumat siang.
Di internal jamaah HTI muncul dua opsi terkait pelaksanaan shalat Idul Adha, yakni bergabung bersama warga Muhammadiyah Sumenep atau melaksanakan shalat di lokasi tersendiri yang direncanakan di kawasan Gelanggang Olahraga A. Yani di Kecamatan Kota. Sementara Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumenep menyiapkan sedikitnya 14 lokasi Shalat Idul Adha pada 16 November.
Sebanyak 14 lokasi adalah dua lokasi di Kecamatan Kota yang salah satunya di depan Masjid Darussalam di Jalan Urip Sumoharjo dan 12 lokasi lainnya ditentukan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah di 12 kecamatan.