REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG--Kesempatan terbuka bagi dua striker naturalisasi timnas Indonesia, Cristian Gonzales dan Irfan Bachdim, untuk turun pada pada pertandingan uji coba melawan Timur Leste, di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Ahad (21/11). Maklum saja, striker yang selalu menjadi tumpuan timnas, Boaz Solossa telah dicoret dari tim karena tak kunjung bergabung dalam training center di Jakarta sejak 8 November lalu.
"Tanpa Boas tidak akan terjadi yang masalah besar. Timnas masih memiliki beberapa pemain depan yang dapat diandalkan, seperti dua pemain naturalisasi, Cristian El Loco Gonzales serta Irfan Bachdim," kata Riedl kepada GOAL.com Indonesia di Palembang, Jumat (19/11).
Sehingga, menurut Riedl, tanpa kehadiran Boaz, timnas tetap mampu menunjukkan ketajaman di lini depan.
"Selain memiliki dua pemain naturaliasasi yang dapat diandalkan, timnas juga masih memiliki Bambang Pamungkas," ujar dia.
Meskipun, laga uji coba itu menjadi debut pertama bagi keduanya sebagai Skuad Merah Putih, tapi Riedl mengaku tidak ragu untuk menurunkan pada pertandingan itu. "Gonzales memang baru akan memulai debutnya sebagai pemain timnas Indonesia, namun bukan berarti dia baru bermain di Indonesia. Dia udah paham benar dengan atmosfer sepak bola Indonesia. Jadi saya rasa tidak terlalu sulit buatnya untuk beradaptasi," kata dia.
Begitu pula dengan Irfan Bachdim. "Irfan adalah pemain muda yang cukup bertalenta. Dia mampu beradaptasi dengan baik di Persema. Saya rasa dia tidak akan kesulitan di timnas," ujar dia pula.
PSSI memberikan kesempatan kepada timnas untuk melakukan pertandingan uji coba untuk persiapan berlaga pada ajang Piala AFF, 1-19 Desember 2010.
Setelah beruji tanding dengan Timor Leste, Skuat Merah Putih kembali menjamu Cina Taipei, di Palembang, Rabu (24/11).
Sementara, timnas telah tiba di Palembang, Jumat (19/11), pukul 13.00 WIB, dan menjajal lapangan Stadion Jakabaring pada pukul 15.30 WIB. Riedl membawa 24 pemain, dan minus Haryono karena sedang sakit.