REPUBLIKA.CO.ID,KUALA LUMPUR -- Henrique Calisto, pelatih timnas Vietnam, siap mengeksploitasi titik kelemahan Malaysia saat kedua tim bertemu di leg pertama semifinal Piala AFF 2010 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (15/12) malam ini. Lalu, apa yang menjadi titik lemah skuat Krishnasamy Rajagopal tersebut?
Jawabannya adalah lini belakang. Di laga pertama kualifikasi Grup A, Malaysia meregang nyawa akibat takluk telak 1-5 dari tuan rumah Indonesia. Padahal, mereka saat itu lebih dulu memimpi 1-0 Norshahrul pada menit ke-18. Kelemahan Malaysia kembali terulang ketika Asraruddin membuat gol bunuh diri selang empat menit kemudian yang membuat kedudukan menjadi imbang 1-1. Dan setelah itu, Malaysia kebobolan empat gol.
Keroposnya lini belakang Malaysia kembali terlihat meski mereka menang besar 5-1 di laga terakhir Grup A lawan Laos. Malaysia lebih dulu memimpin lewat gol cepat Amri Yahya menit keempat. Tapi, kurang konsentrasinya barisan pertahanan Malaysia membuat Laos sempat menyamakan kedudukan melalui gol Lamnao Singto selang empat menit kemudian.
Nahh... Kelemahan Malaysia tersebut yang ingin dieksploitasi Calisto malam ini. ''Saya tidak tahu bagaimana pertahanan mereka nanti. Tapi, saya harap pertahanan mereka seperti saat laga pertama lawan Indonesia di mana mereka banyak membuat kesalahan,'' kata Calisto. ''Dengan begitu, peluang kami untuk membawa pulang kemenangan semakin terbuka.''
Lini belakang Malaysia, menurut Calisto, secara individual sering melakukan kesalahan. Tapi, secara organisasi dan taktik Malaysia sangat bagus. Mereka merupakan tim yang sangat berbahaya karena mampu melakukan serangan dengan sangat rapih.
Calisto semakin khawatir jika Malaysia bermain seperti saat menghadapi Thailand. Barisan pertahan Malaysia bermain sangat rapat sehingga memaksa pemegang tiga kali juara itu bermain imbang tanpa gol.