REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN--Kementerian intelijen Iran mengatakan, delapan teroris yang terlibat dalam pengeboman 15 Desember di kota tenggara Chabahar, Kamis kemarin ditangkap oleh para petugas kementerian.
Sumber informasi pada kementerian intelijen mengatakan, para teroris ditangkap di kota-kota Chabahar, Nikhshahr dan Kenrak di provinsi Sistan-Balouchestan.
Berdasarkan informasi yang layak dipercaya, operasi-operasi itu dilakukan oleh dinas-dinas intelijen di daerah itu. Departemen itu juga mengatakan, dua teroris lagi yang berencana meledakkan bom di bagian selatan dan timur negara itu, juga telah diidentifikasi.
Salah satu di antaranya tewas dalam bentrokan dengan para petugas departemen intelijen, sedangkan satu lagi ditangkap saat dia berusaha meninggalkan negara, tambahnya.
Pengeboman teroris pada Rabu di Chabahar,menewaskan atau melukai sekitar 130 warga Syiah dan Sunni Iran, termasuk beberapa wanita dan anak-anak.
Prosesi pemakaman untuk 34 korban, tujuh di antaranya dari kelompok Sunni, diselenggarakan di Chabahar pada Jumat (17/12).