REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG-- Jawa Barat mendapat bantuan 16 unit kapal penangkap ikan untuk memperkuat armada nelayan di pantai utara dan selatan provinsi itu.
"Tahun 2011 ada tambahan 16 unit kapal dari pemerintah, ukurannya satu kapal 100 gross ton (GT). Cukup besar, sehingga diharapkan bisa meningkatkan produksi ikan tangkap di Jabar," kata Kepala Dinas Industri dan Perdagangan Pemprov Jabar, Ferry Sofyan Arief di Bandung, Jumat.
Kapal baru itu sebagian besar akan ditempatkan di pantai utara dan selatan Jawa Barat yang dioperasikan oleh kelompok nelayan seperti di Indramayu, Cirebon, Pangandaran, Cipatujah dan di Pelabuhan Ratu.
Dengan ukuran besar dari kapal-kapal nelayan kebanyakan itu, diharapkan bisa melaut lebih jauh ke tengah laut dan mendapat hasil tangkapan yang lebih besar. Kapal-kapal itu dilengkapi dengan jaring dan dukungan mesin penggerak bertenaga lebih besar.
Selama ini kebanyakan kapal nelayan ukurannya kecil yang berkisar 30-50 GT. Bahkan sebagian besar melaut menggunakan perahu tongkang bermesin kecil serta peralatan yang sangat sederhana.
"Peningkatan produksi ikan tangkapan diharapkan ikut menekan inflasi kelompok bahan makanan. Produksi meningkat berarti pasokan meningkat, sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi," ujar Ferry yang juga Ketua Forum Koordinasi Pengendalian Inflasi (FKPI) Jabar itu, menambahkan.