Rabu 02 Feb 2011 12:57 WIB

Kepala BNPB: Indonesia Butuh Ahli Penanganan Kebencanaan

Bencana Wasior
Bencana Wasior

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Syamsul Maarif menyatakan Indonesia  membutuhkan banyak SDM yang tangguh untuk program penanganan kebencanaan di Indonesia.

"Selama ini ahli kebencanaan yang itu-itu juga, nggak ada SDM baru diharapkan ke depan bisa melahirkan ide-ide baru untuk penanganan kebencanaan di tanah air, mereka sangat ditunggu," kata Syamsul.

Ia menyambut baik lahirnya Program Pascasarjana Gempa Bumi dan Tektonik Aktif (Great) di ITB. Ia berharap ITB bisa menjawab kebutuhan itu.

"Untuk menyiapkan silabusnya, BNPB siap membantu berdasarkan laporan-laporan yang kami terima selama ini. Saya berharap program ini melahirkan periset-periset bidang kebencanaan lebih banyak lagi," kata Syamsul Maarif.

Ia menyebutkan, penanganan gempa dan kebencanaan harus ditangani secara profesional. Ia berharap ITB bisa memaksimalkan potensi para mahasiswanya di program yang akan digulirkan Maret 2011 ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement