REPUBLIKA.CO.ID, PARIS - Tokoh dari Prancis Michel Platini terpilih kembali sebagai presiden badan sepak bola Eropa UEFA pada pemilihan Selasa. Pria berusia 55 tahun bekas Pemain Terbaik Eropa itu menerima mandat sebagai ketua untuk kedua kalinya, setelah yang pertama terpilih pada 2007, saat mengambil laih posisi tokoh veteran dari Swedia, Lennart Johansson.
Sejak ia memimpin tampuk tertinggi badan sepak bola Eropa itu, di antara kebijakan yang diterapkannya adalah menegakkan bendera demokratisasi dalam turnamen Liga Champions serta aturan "fair play keuangan" bagi klub Eropa. "Keuntungan saya terpilih lagi, dan saya kira saya akan menang, saya dapat mengutarakan kata-kata yang sudah saya pilih," kata Platini bercanda.
"Sejak saya terpilih periode lalu, saya khususnya berterima kasih kepada presiden sebelum saya yang penuh dengan nostalgia dan saya juga berterima kasih kepada semua orang yang menemani saya selama ini," katanya.
"Hari ini, saya juga berterima kasih kepada orang yang bekerja bersama saya dan mendukung saya. Saya berterima kasih kepada teman dari semua aosiasi nasional. Terima kasih dari lubuk hati saya teralam atas kepercayaan kalian semua kepada saya," katanya.
Sebagai kontras pada pemilihan pertama 2007, ketika ia mendapatkan 27 suara dibanding dengan 23 yang diperoleh ketua inkumben Johansson, kali ini Platini mendapatkan persetujuan penuh karena tidak ada saingan. Perwakilan dari 53 federasi setuju dengan dengan keputusan memilih kembali Platini sebagai ketua mereka dan mendapat sambutan tepuk tangan meriah pada acara yang dilangsungkan di Kongres UEFA di Grand Palais di Paris, Selasa (22/3) malam, sehingga tidak ada lagi acara pemungutan suara.
"Terima kasih juga saya tujukan kepada semua pahlawan yang membaktikan diri mereka di lapangan, karena tanpa mereka tidak akan lahir (Franz) Beckenbauer, (Johan) Cruyff, (Zinedine) Zidane, (Lionel) Messi, dan tanpa mereka tidak ada moment untuk saling membagi pengalaman," tambah Platini.
"Maksud saya para volunter dan pelatih. Mereka amat bernilaibagi anak kita, mendidik mereka dengan baik di sekolah kehidupan dan membuat tingkat sosial masyarakat kita menjadi lebih baik," katanya.
Dengan terpilihnya Platini pada periode kedua kepemipinan UEFA yang bermarkas di Genewa, maka ia akan mengurus Kejuaraan Eropa 2012, yang dituanrumahi bersama oleh Polandia dan Ukraina.