REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Dinas Perhubungan Daerah Khusus Ibukota Jakarta (Dishub DKI Jakarta) berencana menutup tiga pintu gerbang tol dalam kota pascalebaran guna mengurangi kemacetan. "Kita telah berkoordinasi dengan pihak PT Jasa Marga (pengelola jalan tol) untuk rencana penutupan itu," kata Kepala Dishub DKI Jakarta, Udar Pristono di Markas Polda Metro Jaya, Jumat.

Ketiga pintu tol dalam kota yang direncanakan ditutup itu, yakni pintu masuk tol Semanggi I, pintu keluar tol Semanggi 2 dan pintu masuk tol Tebet 2. Udar mengatakan pihaknya juga sudah berdiskusi dengan Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya terkait rencana penutupan gerbang tol itu. "Jasa Marga tidak keberatan dengan rencana itu," tutur Udar.

Udar menjelaskan Dishub DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya mengevaluasi keberadaan pintu keluar maupun masuk tol dalam kota. Ternyata ketiga pintu tol itu menyebabkan terjadi penumpukan kendaraan yang hendak masuk maupun keluar tol dalam kota DKI Jakarta sehingga kendaraan pada jalur itu akan diurai agar tidak terjadi kemacetan.

Sementara itu, Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Pol Condro Kirono mengatakan jarak lokasi ketiga pintu itu berdekatan dengan pusat perkantoran sehingga menimbulkan kepadatan volume kendaraan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika