REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pohon-pohon tua di Jakarta Timur akan ditebang, karena banyak pohon seperti itu tumbang mengancam pengguna jalan. Hal tersebut juga mengganggu arus lalu lintas.
Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Asep Syarifuddin, saat dihubungi mengatakan, pohon-pohon tersebut akan terlebih dahulu didata. Dirinya bersama Suku Dinas Pertamanan Jakarta Timur mengaku belum mengetahui berapa jumlah pohon yang akan ditebang.
''Kami tidak ingin masyarakat terganggu,” ujarnya, Ahad (19/9). Dirinya mengatakan, banyak masyarakat yang resah bahkan terancam keselamatannya akibat insiden pohon tumbang.
Pekan lalu, sebuah pohon di Jl Raya Bogor, sekitar Graha Cijantung, tumbang menghalangi jalan. Pengendara kendaraan bermotor menuju Jakarta terjebak kemacetan hingga dua kilometer.
Beberapa hari setelahnya, pohon di sekitar Jl Otto Iskandar Dinata, Jatinegara, juga tumbang. Seorang pengendara sepeda motor terluka ringan akibat insiden itu. ''Jangan sampai terjadi lagi,'' jelas Asep.
Asep mengatakan, yang harus ditebang meliputi pohon-pohon yang tidak bernilai estetika. Pohon yang sudah berusia lanjut dan batangnya lapuk juga akan ditebang. Dia mengatakan, selama ini pohon-pohon yang tumbang berada di sekitar lokasi pejalan kaki atau pedestrian. ''Pohon tersebut tidak kuat batangnya, kurang begitu mengakar,'' tandasnya.