REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG--Pemkab Tangerang terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup. Salah satu upayanya adalah mengajak kalangan industri untuk terlibat secara langsung untuk menggerakkan program lingkungan hidup.
Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Tangerang, Endang Kosasih mengatakan, pihaknya saat ini sedang menguatkan jaringan informasi melalui pembentukan wadah komunitas lingkungan hidup. Dalam program itu, pihaknya mengajak kalangan industri untuk menekan pencemaran lingkungan di wilayah Kabupaten Tangerang.
“BLHD tidak bisa bergerak sendirian untuk menguatkan program lingkungan hidup makanya kami mengajak kalangan industri ,” ujar Endang, Ahad (28/11),
Endang mengatakan, pihaknya telah mengundang perwakilan dari lima kawasan industri yang ada di Kabupaten Tangerang. Yaitu, kawasan industry Millenium, Manis, Cikupa Mas, Surya Toto, dan Nestle, Kamis (25/11) kemarin. Mereka diberikan pembekalan terkait peningkatan mutu lingkungan hidup dan upaya meminimalisasi dampak industri, seperti limbah dan polusi.
Kepala Bidang Informasi dan Pemberdayaan Masyarakat BLHD Kabupaten Tangerang, Karnata Taryadipura menambahkan, di Kabupaten Tangerang sudah terbentuk komunitas lingkungan hidup yaitu ‘Green Community 89 yang terdiri dari 16 perusahaan. Pihaknya berharap, dengan adanya komunitas itu ribuan perusahaan yang ada di Kabupaten Tangerang bisa tergerak untuk meningkatkan kesadarannya untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
Berdasarkan data BLHD Kabupaten Tangerang, sektor industri merupakan salah satu penyumbang kerusakan lingkungan hidup di Kabupaten Tangerang. Di antaranya adalah penyebab polusi udara tertinggi berasal dari beberapa titik kawasan industri.
Kawasan industri tersebut, Yaitu, Kawasan Industri Balajaya, Kecamatan Balaraja, kawasan industri Milienium, Kecamatan Tiga Raksa, Kawasan Industri Manis, Kecamatan Curug, kawasan industri Cikupa, Kecamatan Cikupa, dan yang terakhir adalah kawasan industri Pasar Kemis, Kecamatan Pasar Kemis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika