REPUBLIKA.CO.ID, SOLO–-Pemberian santunan terhadap pasangan yang melangsungkan pernikahan mulai diwacanakan di Pemerintahan Kota (Pemkot) Solo. Santunan tersebut dianggap perlu untuk meminimalisasi pernikahan yang tidak tercatat.
Wakil Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan pemberian santunan kematian yang segera akan dilakukan Pemkot Solo bakal disusul dengan pengucuran bantuan biaya pernikahan. Diakuinya, santunan tersebut masih bersifat wacana sehingga pihaknya akan membuat konsep terlebih dahulu. "Ya baru sekadar wacana untuk santunan pernikahan, tapi nanti kami buat konsep dulu seperti apa," ujarnya kepada wartawan di kediamannya, Kamis (17/6).
Diakuinya, saat ini masih ada sejumlah masyarakat yang tidak mencatatkan pernikahannya dengan alasan biaya. Meski demikian, pihaknya mengaku belum bisa memastikan kapan pelaksanaan santunan tersebut.
Lebih lanjut, Rudy, sapa akrabnya, menjelaskan besarnya biaya santunan tersebut akan mengacu pada biaya pencatatan di Kantor Urusan Agama (KUA) setempat. Warga yang telah menikah sebelumnya akan mendapat biaya pengganti. "Kita akan prioritaskan santunan bagi warga yang tidak mampu," ujarnya.