REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Permusyawaratan Politik Cina, Yu Zheng Sheng berkunjung ke Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (27/7). Kehadiran Yu Zheng Sheng dan rombongannya disambut oleh Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad.
Kunjungan itu bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antar-Parlemen dan kerjasama bilateral kedua negara terumata di bidang ekonomi ditingkatkan. Turut hadir dalam acara tersebut anggota DPD AM Fatwa, Emilia Contesa, Abdul Aziz Khafia, dan Sekretaris Jenderal DPD Sudarsono Hardjosoekarto.
Yu Zheng Sheng mengatakan, sejarah hubungan antara Cina dan Indonesia sudah berlangsung sangat lama, Yu Zheng Sheng berharap Cina dapat berperan serta dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Caranya, kata Yu Zheng Sheng dengan mendorong pengusaha Cina untuk berinvestasi di Indonesia. “Indonesia mempunyai potensi yang besar, pemerintah Indonesia harus membuat iklim investasi yang baik di Indonesia agar banyak investor Cina datang berinvestasi di sini," katanya.
Pada kesempatan itu, Farouk mengharapkan agar Cina mau membantu membangun pabrik pengolahan bahan mineral mentah. Hal itu diperlukan agar Indonesia mampu mengeskpor bahan mineral jadi dan bernilai ekspor tinggi.
Di samping itu kerjasama sosial, budaya antar negara dan pertukaran pelajar juga ditingkatkan. “DPD ingin mengembangkan kerjasama antar daerah dan negara dalam bentuk sister city atau sister province dalam kapasitas kelembagaannya,” ujar Farouk.
Serlain melakukan kunjungan, Ketua Majelis Permusyawaratan Cina juga mengundang DPD untuk berkunjung ke parlemen Tiongkok dalam rangka mempererat kerjasama parlemen dan persahabatan antar bangsa.