REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPD RI, Irman Gusman mengatakan, hingga kini pertumbuhan ekonomi di Kawasan Timur Indonesia (KTI) masih jauh dari yang diharapkan. Tak heran, hingga kini angka kemiskinan di KTI masih tetap tinggi.
Masalah KTI pun dibahas dalam sidang bersama DPD RI dan DPR RI. "Ini sungguh ironis," katanya saat membuka Sidang Bersama yang digelar di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (14/8).
Padahal, lanjut senator dari Sumatra Barat itu, KTI memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat kaya. Menurutnya, sampai saat ini masih terdapat 183 kabupaten yang masuk dalam kategori tertinggal. Sebagian besar atau sekitar 80 persennya terdapat di KTI.
Karenanya, ia berharap agar hal ini dapat menjadi perhatian bagi semua pihak, termasuk Presiden. "Jangan sampai terjadi seperti kata pepatah. Ayam bertelur di atas lumbung mati kelaparan, itik berenang di air mari kehausan," ujar dia.