Wednesday, 25 Jumadil Awwal 1446 / 27 November 2024

Wednesday, 25 Jumadil Awwal 1446 / 27 November 2024

DPD: Pembangunan Harus Mampu Sejahterakan Rakyat

Jumat 22 Apr 2016 16:14 WIB

Red: Taufik Rachman

DPD RI

DPD RI

Foto: .

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Ghazali Abbas Adan menegaskan bahwa pembangunan yang dilaksanakan pemerintah harus mampu menyejahterakan rakyat.

"Pembangunan harus bermuara kepada kesejahteraan rakyat. Pembangunan bukanlah untuk diri sendiri, kelompok, atau golongan," tegas Ghazali Abbas Adan di Banda Aceh, Jumat.

Hal tersebut disampaikan anggota DPD RI asal daerah pemilihan Aceh tersebut di sela-sela rapat dengar pendapat yang membahas reformulasi sistem perencanaan pembangunan nasional.

Ghazali Abbas Adan menilai, pembangunan yang sedang berjalan di Aceh belum mampu menyejahterakan masyarakat di provinsi ujung barat Pulau Sumatra itu.

Buktinya, sebut dia, kehidupan masyarakat Aceh belum bisa dikatakan sejahtera. Masih banyak penduduknya hidup miskin. Dan ini tidak sebanding dengan banyaknya uang yang dikucurkan untuk pembangunan Aceh.

"Di Pulau Sumatra saja, Aceh nomor dua paling miskin. Kalau di Indonesia, Aceh ini masuk 10 besar provinsi yang penduduknya masih miskin," ungkap Ghazali Abbas Adan.

Oleh karena itu, Ghazali Abbas mengimbau para pemimpin Aceh agar menjalankan amanahnya mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Kalau rakyat sudah sejahtera, tentu amanah diberikan lagi.

Selain itu, Ghazali Abbas mengharapkan masyarakat turut berpartisipasi dalam pembangunan. Partisipasi tidak saja dalam pelaksanaan, tetapi juga saat perencanaan.

"Perencanaan merupakan hal penting dalam pembangunan. Karena itu, masyarakat harus pro aktif mengikuti setiap rapat perencanaan pembangunan," kata dia.

Ghazali Abbas juga mengingatkan bahwa dalam setiap perencanaan pembangunan haruslah bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat. Pembangunan jangan direncanakan dengan kemakmuran sekelompok orang atau kepentingan golongan tertentu.

"Karena itu, mari kita kawal dan awasi setiap perencanaan agar pembangunan benar-benar untuk kesejahteraan masyarakat. Sebab itu, dibutuhkan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat mengawal semua ini guna mewujudkan kemakmuran rakyat," kata Ghazali Abbas Adan.

Sumber : antara
  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler