REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Papua Charles Simaremare menyambut baik kesepakatan terbaru antara pemerintah dan PT Freeport Indonesia (PT FI) tersebut. Namun, menurut dia, pemerintah dan PT FI perlu memperhatikan beberapa poin penting.
Charles mengatakan pemerintah harus melibatkan pemerintah daerah sebagai daerah penghasil, baik dalam kebijakan yang sifatnya holistik. Bahkan, dia berharap, pemerintah daerah diberi kesempatan memiliki saham 10 sampai dengan 20 persen demi masa depan Papua. “Agar kelak Papua tidak lagi bergantung dana transfer dari pusat," kata Charles kepada Republika, Selasa (29/8).
Charles menambahkan kesepakatan baru juga harus menunjukkan komitmen yang konkret dari pemerintah dan PT Freeport Indonesia terkait kesejahteraan masyarakat sekitar. Ini agar masyarakat turut merasa memiliki.
Dengan demikian, dia mengatakan, masyarakat juga akan berpartisipasi untuk menjaga keamanan aset-aset perusahaan tersebut. Apabila diabaikan, Charles mewanti-wanti masalah ini akan menjadi sumber konflik.