REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Anggota Komisi IV DPR Fraksi PDIP, Ono Surono yang juga menjadi calon Bupati Indramayu menilai temuan beras yang diduga mengandung bahan plastik bukan didistribusikan dari Indramayu.
“Saya orang Indramayu, saya rasa dari Indramayu itu pun tidak ada produksi beras sintetis,” kata Ono kepada ROL, Senin (25/5). Menurutnya, sejauh ini temuan yang resmi dan sudah ditangani Polri hanya yang berasal dari Bekasi dan hal tersebut belum ada kejelasan asal muasal beras tersebut.
Lebih lanjut ia menjelaskan, terkait dengan kesimpangsiuran tersebut, Polri harus segera selesaikan penyelidikannya. Menurutnya, kepastian akan kasus tersebut dibutuhkan secepatnya supaya tidak menimbulkan dugaan-dugaan yang salah.
Tak hanya itu, ia menilai pendapat masyarakat juga mulai mengeritisi di media sosial. “Sehingga apakah kabar beras sintetis itu hoax atau tidak bisa terbukti dan tidak meresahkan masyarakat,” ungkap Ono.
Oleh karena itu, masih menurut Ono, keoplisian dan kementerian terkait harus ungkap kejadian ini. Selain itu, ia menilai perlu adanya pendalaman lagi dan tidak perlu berspekulasi mengenai kemungkinan-kemungkinan yang menyebabkan adanya penyebaran beras sintetis.
Diketahui sebelumnya, ada pemberintaan bahwa temuan beras di Bekasi dikabarkan pendistribusian berasnya dari Indramayu. Tak hanya itu, belum lama di media sosial merebak pernyataan jika beras sintetis hanyalah hoax