REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Sidang pleno pertama usai pembukaan Muktamar Muhammadiyah di sportorium UMY untuk mendengarkan pertanggungjawaban anggota PP Muhammadiyah periode 2005-2010 dibatalkan. Pimpinan sidang yang juga Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir terpaksa membatalkan sidang dan tidak jadi membuka sidang tersebut karena peserta sidang pleno tidak memenuhi kuorum.

Ketua Humas Muktamar Muhammadiyah otorita UMY, Ahmad Ma'ruf mengatakan, jumlah peserta sidang pleno seharusnya 2.800 orang. Namun saat sidang pleno pertama akan dibuka jumlah peserta yang hadir hanya seperlima dari jumlah anggota yang seharusnya hadir. "Karena tidak memenuhi kuorum akhirnya diputuskan ditunda," paparnya.

Banyaknya peserta yang tidak hadir dalam sidang pleno pertama tersebut karena macetnya arus lalulintas di Yogyakarta pasca pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Stadion Mandala Krida Yogyakarta. "Kita undur Ahad (4/7) pagi sehingga seluruh jadwal juga mundur," terangnya.

Sementara itu Ketua PP Muhammadiyah Mukhlas Abror mengatakan, tidak seluruh peserta muktamar memiliki hak suara atau hak memilih anggota PP Muhammadiyah untuk periode berikutnya. "Dalam pemilihan di sidang muktamar nanti, para anggota muktamar akan memilih 39 calon tetap menjadi 13 anggota PP terpilih," paparnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika