REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Sebanyak 20 kereta kancil disediakan oleh panitia Muktamar untuk melayani transportasi para peserta Muktamar Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Kereta kancil tersebut setiap harinya terus berputar di kompleks UMY untuk mengantar dan menjemput peserta Muktamar dari pemondokan ke tempat sidang Muktamar.
Menurut Rektor UMY, HM Dasron Hamid, kompleks UMY selama perhelatan Muktamar berlangsung tertutup untuk arus lalu lintas baik kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua. "Selama muktamar berlangsung kompleks UMY tertutup untuk lalu lintas kendaraan. Padahal kompleks UMY sangat luas, sehingga untuk sarana transportasi kita sediakan kereta kancil," paparnya, Ahad (4/7).
Kereta-kereta kancil itupun menurutnya dihias sedemikian rupa sehingga terlihat cantik dan menarik. Hiasannya sendiri juga mencermikan perhelatan Muktamar di UMY tersebut. Selain menyediakan 20 kereta kancil, bersama dengan warga sekitar, pihaknya juga menggelar bazaar atau pasar murah bagi para peserta muktamar.
Bazaar yang menampilkan berbagai macam produk kerajinan khas Yogyakarta dan souvenir muktamar itupun digekar diluar kompleks kampus UMY. Bazaar itupun digelar disepanjang jalan menuju jalan perkampungan di sekitar kampus UMY. "Ini merupakan niat kami untuk ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. Muktamar bukan hanya untuk warga Muhammadiyah tetapi untuk seluruh masyarakat di Yogyakarta ini," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika