Kamis 22 May 2014 20:44 WIB

6 Tips Mengelola Diabetes Ketika Bepergian (1)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Djibril Muhammad
Diabetes (ilustrasi)
Foto: AP/Reed Saxon
Diabetes (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi penderita diabetes, jalan-jalan atau bepergian ke suatu tempat membuat mereka sedikit stres karena banyak dari mereka yang tidak tahu bagaimana mengelola dan mengendalikan kondisi kesehatan mereka.

Sebab, jika di rumah, penderita diabetes biasanya mendapat bantuan dari anggota keluarga yang mengingatkan mereka tentang penyakitnya sehingga teratur makan, teratur istirahat, juga tak banyak godaan jenis-jenis makanan.

Stres yang ditemui selama perjalanan juga bisa meningkatkan kadar gula darah penderita diabetes. ROLers, berikut adalah tips tentang cara untuk mengelola kondisi diabetes Anda tetap terjaga saat melakukan perjalanan, dilansir dari Easy Good Health, Kamis (22/5).

1. Bawa alat ukur diabetes

Apapun jenis transportasi Anda, kereta api, pesawat, bus, pastikan bahwa alat ukur diabetes selalu Anda bawa di dalam tas Anda. Back up suntikan insulin juga harus disimpan di dalam kantong bagasi pakaian Anda. Terakhir, selalu pastikan persediaan insulin Anda itu disimpan di dalam kemasan dingin, namun bukan kemasan pendingin (freezer).

2. Bawa tablet glukosa

Ketika Anda melakukan perjalanan, ini pastinya meningkatkan aktivitas fisik tubuh dan menyebabkan gangguan kadar glukosa. Oleh sebab itu, Anda harus memastikan membawa tablet glukosa sehingga setiap kali gula darah rendah menyerang, Anda punya persediaan cukup.

3. Pertimbangkan perubahan zona waktu

Banyak orang memakai pompa insulin ketika bepergian. Jika Anda bepergian ke tempat yang zona waktunya berbeda, maka jangan lupa mengubah jam pompa atau jadwal suntik insulin Anda.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement