Senin 30 Nov 2015 10:39 WIB

Agar Selalu Berprestasi, Kebutuhan Gizi Anak Wajib Terpenuhi

Rep: C04/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Anak sarapan sehat (Ilustrasi)
Foto: Sheknows
Anak sarapan sehat (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setiap anak yang sudah memasuki usia sekolah, pastinya semakin banyak memiliki beragam aktivitas. Mulai dari kegiatan ekstrakulikuler di sekolah, hingga berbagai les privat di luar sekolah.

 

Semua dilakukan, guna mengembangkan potensi anak di masa depannya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memperhatikan kebutuhan gizi dan energi tiap anak sesuai dengan usia, jenis kelamin serta tingkat aktivitas masing-masing.

 

Menurut Ahli Nutrisi Eka Herdiana, angka kecukupan gizi tiap anak memang berbeda pada setiap kelompok usianya. Orang tua wajib memperhatikan hal tersebut, agar anak tetap mendapatkan kebutuhan gizi yang mereka perlukan dalam masa tumbuh kembangnya, terutama di masa sekolah.

 

“Misalnya untuk anak usia 7-9 tahun yang sangat aktif, membutuhkan 49 gram protein, 1.000 mg kalsium dan 10 mg zat besi untuk kebutuhan energi satu hari penuh yang bisa didapat tidak hanya dari makanan, tapi juga dari minuman bergizi. Kebutuhan gizi yang optimal tersebut dapat mendukung kebutuhan anak untuk beraktivitas selama satu hari penuh seperti belajar, bermain dan olahraga,” ujar Eka, dalam acara Pentingnya Penuhi Kebutuhan Gizi Anak Setiap Hari, yang diadakan oleh Nestle Milo, pekan lalu.

 

Kebutuhan gizi tersebut, lanjut Eka tidak dapat dilakukan secara instan melainkan harus konstan dilakukan sejak dini, sebelum anak memasuki usia sekolah. Hal ini berguna agar anak tetap sehat, lincah dan aktif dalam berprestasi.

 

“Anak yang nutrisinya terpenuhi dengan baik biasanya cenderung memiliki prestasi yang baik di sekolah maupun di luar sekolah. Apalagi jika di dukung dengan sarapan sehat nan bergizi setiap harinya. Maka, sekali lagi dalam hal ini peran orang tua sangatlah penting,” tambahnya.

 

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Ricky Soebagdja yang merupakan legenda bulu tangkis Indonesia sekaligus ayah dari satu anak berusia 14 tahun ini, turut berbagi pengalamannya. Ia mengungkapkan bahwa pemenuhan kebutuhan gizi yang optimal memang harus diperhatikan sejak dini.

“Sejak kecil saya sudah dibiasakan oleh ibu saya untuk menjalani gaya hidup dengan pola makan yang sehat dan seimbang. Sehingga, ketika saya memutuskan menjadi atlet profesional, tubuh saya sudah siap melakukan segala aktivitas. Hal ini pun saya turunkan pada anak saya dengan membiasakan dia untuk sarapan pagi dan mengonsumsi minuman bergizi agar siap menjalani hari untuk meraih cita-cita,” kata Ricky.

Baca juga:

Anda takkan Percaya, Tapi Ini Kunci Sederhana Menjaga Pernikahan

Awas! Pil Kontrasepsi Ternyata Bisa Berbahaya

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement