Sabtu 15 Oct 2016 16:01 WIB

Pingsan tidak Selalu Jadi Indikator Masalah Kesehatan

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Indira Rezkisari
Masalah detak jantung kadang bisa menyebabkan seseorang pingsan.
Foto: ist
Masalah detak jantung kadang bisa menyebabkan seseorang pingsan.

REPUBLIKA.CO.ID, Pingsan berarti hilangnya kesadaran seseorang secara tiba-tiba. Bagi para penderita penyakit jantung, pingsan bisa jadi sinyal bahaya adanya serangan yang tidak terduga.

Perlu Anda ketahui bahwa tidak semua pingsan menjadi salah satu indikator adanya masalah kesehatan. Lebih dari 75 persen pada usia tidak tua dari kasus pingsan tidak terhubung dengan masalah medis yang mendasarinya. Dilansir Boldsky, pasokan darah yang kaya akan oksigen harus mengalir tanpa celah ke otak. Saat itu tidak terjadi, maka individu tentu akan pingsan.

Dalam beberapa kasus, orang pingsan dapat karena adanya reaksi emosional yang merangsangnya. Kecemasan akan bahaya, paparan panas, rasa sakit yang hebat, masalah detak jantung dan sejumlah gangguan jantung bisa menyebabkan pingsan.

Minum alkohol  juga dapat menyebabkan gangguan pada  arteri Anda.  Hal ini dapat menyebabkan tingkat tekanan darah turun sehingga menyebabkan seseorang pingsan. Selain itu, individu yang berolahraga juga dianggap lebih sering mengalami pingsan. Sebab, biasanya  lebih rentan adanya gangguan saat mengalirkan  darah atau ventrikel takikardia sebagai alasan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement