Ahad 29 Dec 2019 03:12 WIB

Kembangkan Karakter Resilient si Kecil dengan Cara Ini

Resilient yaitu kemampuan menghadapi tantangan serta memiliki mental untuk bangkit

Rep: Desy Susilawati/ Red: Christiyaningsih
Penanaman karakter sejak dini pada anak perlu dilakukan. Karakter ini dinamakan dengan resilient yaitu kemampuan untuk menghadapi tantangan serta memiliki mental untuk bangkit. (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Penanaman karakter sejak dini pada anak perlu dilakukan. Karakter ini dinamakan dengan resilient yaitu kemampuan untuk menghadapi tantangan serta memiliki mental untuk bangkit. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini kita hidup dalam VUCA World di mana dunia selalu bergerak (volatile), tidak pasti (uncertain), kompleks (complex) dan ambigu (ambiguous). Di era ini, perkembangan serba cepat, penuh ketidakpastian, dan sangat kompetitif.

Anak akan dihadapkan dengan berbagai tantangan dari luar, tidak terkecuali tantangan dari dalam diri si kecil sendiri. Karena itu, selain kemampuan akademis anak perlu diasah sejak dini untuk memiliki ketangguhan.

Baca Juga

Selain ketangguhan dari sisi fisik berupa daya tahan tubuh yang kuat, penanaman karakter sejak dini juga perlu dilakukan. Karakter ini dinamakan dengan resilient yaitu kemampuan untuk menghadapi tantangan serta memiliki mental untuk bangkit jika menemui kegagalan.

Psikolog Keluarga dari Rumah Dandelion, Nadya Pramesrani, menjelaskan penelitian dalam 50 tahun terakhir menemukan bahwa masa anak-anak usia dini adalah waktu yang paling tepat dalam memahami dan mengembangkan resiliensi. Salah satu caranya adalah melalui pengalaman yang bermakna atau purposeful exposure.

Artinya, orang tua dengan sengaja memberikan tantangan-tantangan yang sesuai dengan usia dan kapasitas anak. Tujuannya agar anak tahu batas dirinya, kemampuan dirinya, dan apa yang ia miliki untuk menghadapi masalah. "Hal ini perlu dilakukan agar si kecil terbiasa menghadapi tantangan dan ketidakpastian dan fokus pada cara penyelesaian yang paling efektif," ujarnya.

Sebagai sosok ibu dan selebritas, Nadia Mulya juga memiliki harapan yang serupa untuk anak-anaknya. Menurutnya praktik parenting atau pola asuh di masa lalu dan saat ini sangat berbeda. Banyak teknologi, cara, dan pandangan baru yang memengaruhi kesiapan fisik dan mental anak-anak.

"Sebagai orang tua, hal terbaik yang bisa saya lakukan adalah dengan mendukung persiapan dan ketangguhan fisik dan mental si kecil. Salah satunya adalah memberikan nutrisi seimbang untuk mendukung daya tahan tubuh dan mengasah karakter resilient si kecil agar ia siap hadapi masa depan,” ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement