REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Media sosial kerap kali menipu. Lewat Facebook, Twitter, Instagram atau media sosial lain, konsep diri jadi terbaurkan. Jati diri seseorang pun timbul lain, seolah tak ada kelemahan dalam dirinya.
Media sosial memberi efek munculnya keengganan seseorang mengakui segala hal tentang dirinya. Menjelaskan tentang kekurangan dalam diri memang tidak nyaman. Selain lewat media sosial berikut 10 hal tentang kepribadian yang mungkin Anda ingkari, seperti dilansir dari Ask Men, Selasa (2/9).
1. Aku menghabiskan waktu menonton TV di akhir pekan
Senin pagi dan beberapa rekan kerja Anda bertukar cerita tentang apa yang mereka lakukan selama akhir pekan. Satu orang mengatakan dia jalan-jalan ke luar kota bersama istri dan anaknya, sedangkan yang lainnya bercerita tentang makan malam di tempat makan baru di sebuah mal. Ketika mereka bertanya pada Anda, maka Anda ragu menjawabnya. Sebab, selama ini Anda hanya menghabiskan akhir pekan Anda hanya di rumah dengan menonton TV atau tidur.
2. Aku benar-benar kurang membaca
Ada stigma bahwa orang-orang dewasa seharusnya banyak membaca buku. Ketika film 'The Great gatsby' dirilis, Anda hanya berkomentar dangkal tentang aktor, sutradara, soundtrack, atau jalan ceritanya. Sedangkan teman-teman Anda membandingkan film tersebut dengan versi bukunya. Keberadaan Anda di sana menunjukkan kekalahan Anda. Ke mana saja aku selama ini? Padahal membaca itu bisa menjadi pilihan mengisi waktu santai.
3. Istri atau suamiku memilihkan pakaian untukku
Ketika seseorang memuji Anda tentang penampilan, maka itu menyiratkan kebangaan dalam hati Anda. Meski, itu sesungguhnya bukan gaya pilihan Anda, melainkan pilihan suami atau istri. Jika itu bagus, maka bersyukurlah. Namun, bagaimana jika hasilnya buruk? Memang, sering kali pasangan, khususnya pacar atau istri memainkan peran penting sebagai pengarah gaya pribadi. Namun, sampai kapan Anda akan begitu? Bukankah Anda punya gaya berpakaian sendiri?